Bola Internasional

Rusia Dihujani 25 Juta Serangan Cyber Selama Piala Dunia 2018

Senin, 16 Juli 2018 14:48 WIB
Penulis: Hesti Puji Lestari | Editor: Ivan Reinhard Manurung
© fifa.com
Pemandangan stadion Stadion Luzhniki dari udara. Copyright: © fifa.com
Pemandangan stadion Stadion Luzhniki dari udara.

Cerita di balik Piala Dunia 2018 memang tak sesederhana penampakannya. Di layar TV, seluruh pecinta sepakbola dunia bisa dengan bebas menyaksikan pertandingan tim favoritnya.

Bukan hanya itu, penonton di tribun dan yang menyaksikan langsung juga aman dari berbagai kejadian negatif. Namun hal tersebut sepertinya tak berlaku bagi sebagian orang.

Dilansir dari Reuters, Rusia telah mencegah hampir 25 juta serangan cyber dan tindak kriminal terhadap infrastuktur informasi terkait Piala Dunia 2018. Hal ini diungkapkan Putin dengan dewan keamanan yang diselenggarakan untuk Piala Dunia sesaat setelah turnamen berkahir.

TOP 5 NEWS INDOSPORT: RONALDO GABUNG JUVENTUS, 12 PESEPAKBOLA TERJEBAK DI GUA

Hal ini seperti apa yang dilakukan oleh Asosiasi sepakbola Inggris beberapa waktu yang lalu. Saat itu, mereka menyuruh para pemain, pelati, dan staff tekbis untuk tak menggunakan Wi-Fi dan layanan komunikasi satelit untuk menghindari seranga cyber.

Memang, ajang besar seringkali jadi sarana pembobolan sistem informasi. Apalagi saat ajang Piala Dunia di mana banyak orang dari berbagai belahan dunia berkumpul di satu tempat.

Terlepas dari adanya serangan cyber, Piala Dunia 2018 akhirnya berakhir dengan baik. Prancis berhasil keluar sebagai juara usai menaklukkan Kroasia dengan skor 4-2 pada partai final, Minggu (15/07/18) lalu.

Selamat! Prancis Menjadi Juara Piala Dunia 2018

 

Setelah menanti 20 tahun, Prancis akhirnya berhasil meraih gelar juara Piala Dunia untuk kedua kalinya. #france #worldcupfinal #worldcup #pialadunia2018 #indosport

A post shared by INDOSPORT.com (@indosportdotcom) on

Terus ikuti berita terbaru INDOSPORT dengan topik: PIALA DUNIA 2018 RUSIA.

222