Teriakan maupun aksi saling dorong kemudian memancing amarah penonton yang berada di sisi barat stadion. Puluhan suporter Madura FC lalu berteriak-teriak menghujat tim Persiba yang sebagian pemainnya ribut dengan tim medis di lapangan.

"Ini gila. Pemain saya dipukul sama tim medis lapangan. Kalau yang ribut antar pemain, itu kan rasional. Tapi ini tim medis dengan pemain, ini aneh menurut saya," sambung pengganti posisi Wanderley Junior tersebut.

Sedangkan pihak Madura FC ganti menuduh pemain Persiba yang memulai provokasi lebih dulu, dengan memukul anggota tim medis yang berjalan di tepi lapangan.

"Saya klarifikasi soal keributan itu, karena tim medis yang dipukul duluan (oleh pemain cadangan Persiba). Jadi, bukan karena penonton," cetus Pelatih Madura FC, Salahudin.

Laga di penghujung putaran pertama Liga 2 Wilayah Timur itu pun dimenangkan oleh Madura FC dengan skor tipis 2-1.

Gol dari Imam Mahmudi menit 67 menjadi penentu kemenangan Madura FC, setelah di babak pertama gol Yusuf Effendi di menit 30 mampu dibalas oleh Tengku Turnando menit 39.

Terus Ikuti berita terbaru tentang sepak bola dan olahraga lain di FOOTBALL265.COM