Gomez juga mempertanyakan ketegasan Komdis yang memberikan sanksi kepada striker Persija, Ivan Carlos yang bersamaan dengan sanksi Ezechiel. Padalah, kasus Ivan Carlos sudah terjadi lebih dulu. 

"Tapi mungkin beberapa orang menganggap kita bodoh, karena mereka juga memberikan sanksi pada pemain Persija enam pertandingan. Tapi itu terjadi pada beberapa pekan lalu, Persija enam pertandingan dan Persib enam pemain," ucapnya. 

"Mereka pikir itu sama, saya tahu mereka takut karena kita berbicara. Mereka takut, mungkin akan terjadi ini itu, jika terjadi pada pemain kita lagi dan saya akan terus berbicara."

© Herry Ibrahim/Football265.com

Pelatih Persib Bandung, Mario Gomez memantau anak asuhnya melakukan pemanasan.

"Mereka tak suka itu, saya tahu siapa namanya, kalian tahu namanya? Kalian justru lebih tahu. Saya baru di sini tujuh bulan, tapi di sini Komdis selalu memberikan sanksi pada Persib," tegasnya. 

Sebagai seorang pelatih, Gomez tidak akan mempermasalahkan sanksi yang diberikan kepada pemainnya, jika Komdis bersikap adil dalam memberikan keputusan kepada tim peserta Liga 1 2018. 

"Saya tak mengerti, karena Komdis selalu tahu tentang apa yang terjadi pada Persib, selalu saat lawan Persib. Tapi yang lain, Arema, Persija, Madura kenapa engga? Apa masalahnya? Itu tak imbang. Kalau itu imbang ya tak masalah," pungkasnya.