Timnas U-23 Punya Dele Alli dalam Sosok Stefano Lilipaly
Untuk mengerti jawabannya, terlebih dahulu, kita harus mengetahui di posisi apa Lilipaly dimainkan dan peran apa yang diembannya di Timnas U-23. Bukan hal yang mudah untuk dijawab, bahkan pelatih Luis Milla pun tidak langsung menemukan jawabannya.
Milla sempat bereksperimen untuk menggunakan pemain Bali United ini di posisi penyerang tengah sebagai false nine, sebelum mengembalikannya ke posisi semula.
Untuk posisi gelandang serang tengah yang diisi oleh Lilipaly, terdapat beberapa tipe peran yang dimainkan oleh seorang pemain.
Misalnya playmaker seperti Zinedine Zidane di Timnas Prancis, atau di era sekarang, David Silva di Manchester City, yang menjadi otak dari serangan-serangan tim.
Terdapat pula peran fantasista seperti Francesco Totti di AS Roma, atau yang terbaru, Antoine Griezmann di Timnas Prancis, yang memiliki kemampuan dribbling mumpuni dan memanfaatkannya dari posisi gelandang serang.
Bagaimanapun, Lilipaly, meskipun, memiliki kemampuan teknis di atas rata-rata, lebih cocok untuk peran 'raumdeuter'. Peran yang melekat pada Thomas Muller di Bayern Munchen dan Timnas Jerman, atau Dele Alli di Tottenham Hotspur.