Klub lain yang tampaknya tidak memiliki ‘limit’ dalam aspek keuangan adalah Paris Saint-Germain, yang membuat penandatanganan dengan Thilo Kehrer dari Schalke.

Kehrer 'dijemput' oleh raksasa Prancis karena sangat terkesan dengan apa yang ditawarkan pemain berusia 21 tahun itu di atas lapangan.

Hal itulah yang membuat PSG rela membayar biaya sangat besar senilai 38 juta euro (Rp638 miliar), dan lebih besar 19 juta euro dari nilai pasarnya senilai 18 juta euro (Rp302 miliar).

Kini, PSG telah menemukan dan mengamankan bintang muda tersebut di saat mereka relatif lebih murah.

Kehrer yang masih gagal dan belum juga menunjukan performa terbaiknya, dipastikan harus menunggu beberapa tahun lagi agar biaya yang dikeluarkan setimpal dengan kemampuannya.