4 Fakta Tersembunyi Sepak Bola Timor Leste Jelang Hadapi Timnas Indonesia di Piala AFF 2018
Penjajahan sepertinya tak selalu berakhir buruk bagi Timor Leste. Berdasarkan sejarah, negara yang baru merdeka pada tahun 2002 ini, sejatinya pernah dijajah oleh Portugal, sebelum bergabung dengan Indonesia.
Selepas berpisah dari Indonesia pada tahun 1999, Timor Leste pun berusaha hidup mandiri sebagai negara. Sayang, hal tersebut gagal dilaksanakan mereka, sehingga harus meminta bantuan dari 'penjajah'-nya terdahulu, yakni Portugal.
Portugal pun dengan tangan terbuka langsung membantu Timor Leste dalam berbagai segi. Tak terkecuali, pengembangan sepakbola. Bukti nyata kontribusi peraih trofi Euro 2016 ini, ialah saat memberikan beberapa pelatihan-pelatihan bagi para pemain-pemain Timor Leste.
Tak tanggung-tanggung, bagi pemain yang sekiranya bertalenta akan diboyong ke Portugal untuk menerima pelatihan yang lebih intens dengan klub-klub besar, seperti FC Porto, Sporting Lisbon atau Benfica.
Tak cukup Portugal saja, Brasil yang notabene rival abadinya di dunia si kulit bundar pun turut membantu dalam mengembangkan sepakbola di Timor Leste. Berbagai pelatihan untuk para pemain ataupun pelatih diberikan oleh aktor-aktor sepakbola dari tanah Brasil.
4. Sudah Tahu Kemampuan Indonesia
Sejak perubahan besar-besaran pada tahun 2016, Timor Leste pun dengan gencar merekrut pemain-pemain bintang asal Asia untuk mengembangkan, sekaligus mempromosikan Liga Futebol Amadora.
Pemain-pemain dari Indonesia menjadi pemain favorit bagi klub-klub Timor Leste untuk direkrut. Nama-Nama seperti Oktovianus Maniani, Patrick Wanggai, hingga Titus Bonai pernah mencicipi kerasnya liga tertinggi Timor Leste ini.
Tak ayal dengan pernah adanya pemain-pemain Indonesia yang berkompetisi di Timor Leste. Tentu saja ilmu-ilmu yang dimiliki punggawa Tanah Air telah menular ke pemain-pemain pecahan Indonesia ini.
Terus Ikuti Berita Sepak Bola Timnas Indonesia Lainnya di INDOSPORT
Penulis: Ridi F Khan.