FOOTBALL265.COM - Real Madrid langsung memberikan pernyataan resmi atas pemberitaan terkait skandal doping pemain bintangnya, Sergio Ramos. 

Media Jerman, Der Spiegel, belum lama ini merilis sebuah laporan mengenai dugaan penggunaan doping oleh kapten Real Madrid, Sergio Ramos.

Hal ini pun berhasil menggiring opini bahwa Ramos telah melanggar peraturan anti-doping yang memang dilarang pada setiap pertandingan olahraga.

Dalam laporan tersebut, Der Spiegel menyebut jika Ramos telah dua kali melanggar aturan UEFA terkait aturan doping ini.  Salah satunya adalah dilakukandi final Liga Champions 2017 lalu saat berhadapan dengan Juventus.

Doping yang dimaksud adalah dexamethasone yang menurut laboratorium Saibersdorf, Austria, disuntikkan Ramos untuk mencegah peradangan otot.

Real Madrid pun mulai kebakaran jenggot atas pemberitaan ini dan langsung meresponnya.

Dalam sebuah pernyataan di situs resminya, Real Madrid membantah tuduhan yang telah membuat heboh pecinta sepakbola dunia tersebut. Dilansir dari akun resmi Los Blancos, berikut ini bunyi dari pernyataan resmi tersebut.

Sehubungan dengan laporan yang diterbitkan oleh Der Spiegel terkait kapten kami, Sergio Ramos, klub ingin mengungkapkan hal-hal berikut:

1. Sergio Ramos tidak pernah melanggar peraturan anti-doping.
2. UEFA meminta informasi spesifik dan segera menutup kasus yang disebut, seperti kebiasaan dalam kasus seperti itu, mengikuti tes yang dilakukan oleh para ahli dari World Anti-Doping Association (WADA) dan UEFA sendiri.
3. Terkait informasi lain yang diterbitkan oleh media tersebut, klub tidak akan membuat komentar apa pun, mengingat sifat laporan yang jelas tidak substansial.

Terus Ikuti Berita Sepak Bola Liga Spanyol dan Olahraga Lainnya Hanya di FOOTBALL265.COM.