Baik Bhayangkara maupun Bali United menampilkan permainan menyerang di awal babak pertama. 

Bhayangkara berhasil unggul cepat ketika laga baru berjalan sembilan menit. Vladimir Vujovic berhasil mencetak gol melalui sundulan jarak dekat hasil umpan Herman Dzumafo.

Bali United yang kebobolan mulai bermain lebih menekan. Namun, ketatnya pertahanan Bhayangkara membuat Taufiq dan Platje lebih banyak memainkan bola di tengah. 

Penampilan menekan yang coba dipraktekan Bali justru meninggalkan celah di lini belakang. 

Pada menit 17' Bhayangkara kembali menambah gol melalui Herman Dzumafo. Dzumafo berhasil melewati pemain belakang Bali United dan kiper Wahyu Tri untuk kemudian dengan mudah menceploskan bola ke gawang. 

Tertinggal dua gol membuat Bali United tampil lebih menyerang. Penguasaan bola pun lebih banyak dikuasai Irfan Bachdim dkk. 

Tapi lagi-lagi peluang berbahaya lebih sering dicipakan oleh Bhayangkara. Menjelang menit 30', Herman Dzumafo nyaris mencetak gol usai sontekannya menyentuh tiang atas gawang. 

Menjelang akhir babak pertama kendali bola ada di tangan Bhayangkara FC. Sebuah sundulan dari Fatchurohman di menit 36' hampir menambah keunggulan Bhayangkara sebelum akhirnya berhasil diselamatkan Moch Diky. 

Skor 2-0 untuk keunggulan Bhayangkara FC akhirnya bertahan hingga jeda turun minum.