FOOTBALL265.COM - Tindakan rasis yang dialami oleh bek Napoli asal Senegel, Kalidou Koulibaly di laga melawan Inter Milan beberapa waktu lalu membuat banyak pihak buka suara dan menyesalkan hal tersebut masih terjadi di Serie A.
Federasi sepakbola Eropa, UEFA dan FIFPro dalam rilis terbaru mereka juga angkat suara terhadap kasus ini. "FIFPro dan UEFA sangat mengutuk pelecehan rasis yang dialami oleh Koulibaly." bunyi pernyataan kedua organisasi ini.
Selain itu pihak UEFA dan FIFPro memberi apresiasi kepada otoritas sepak bola Italia yang langsung bergerak cepat dan memberikan hukuman kepada Inter Milan.
Kejadian yang menimpa Koulibaly membuat pihak UEFA dan FIFPro sangat prihatin dan mendorong semua pihak agar terus menghormati protokol anti rasisme yang sudah ditetapkan di sepakbola.
"Intinya UEFA dan FIFPro memiliki kebijakan nol toleransi pada tindakan rasis tersebut," tambah pernyataan kedua organisasi ini.
Menurut laporan yang beredar, Inter Milan akan mendapatkan sanksi yang berat dari FIGC, di mana salah satunya adalah sanksi pertandingan tanpa penonton.
Terus Ikuti Perkembangan Sepak Bola Seputar Liga Italia Hanya di FOOTBALL265.COM