Sandi Darma Sute terkenal sebagai gelandang bertahan yang lugas di lini tengah. Perannya di Persija Jakarta bisa dibilang sebagai ‘tukang jegal’ yang memutus serangan lawan sebelum masuk ke jantung pertahanan.

Kehadiran Sandi Sute sebagai gelandang bertahan terbukti sukses membuat Persija Jakarta meraih predikat sebagai tim dengan pertahan terbaik.

Persija Jakarta sukses finis sebagai juara Liga 1 2018 dengan catatan kebobolan paling sedikit. Macan Kemayoran hanya kemasukan 36 gol dari 34 pertandingan.

Kepergian Sandi Sute bakal mempengaruhi pertahanan Persija Jakarta. Mereka akan kehilangan pemain yang pertama kali menghadang lawan saat transisi dari menyerang ke bertahan.