Bisnis Jual Pemain Bintang Muda ala Ajax Amsterdam
Matthijs de Ligt sudah tahu bahwa banyak pihak di luar Ajax tengah membicarakan mengenai klub masa depan yang sanggup memaksimalkan potensi yang ia miliki.
"Apakah aku terganggu dengan rumor tersebut? Tidak. Bosan? sedikit," ujar De Ligt kepada ESPN.
Matthijs de Ligt merupakan sebuah sensasi. Baru berusia 19 tahun, Matthijs de Light sudah menjadi kapten klub legendaris Ajax Amsterdam.
Peraih European Golden Boy 2018 tersebut telah 61 kali membela tim utama Ajax. Di usianya yang belum genap 20 tahun, ia telah mendapatkan 13 caps di tim senior Belanda.
Semua mata pencari bakat di Eropa pun mengarahkan pandangannya kepada Matthijs de Ligt.
Fenomena Matthijs de Ligt dan Frankie de Jong bukanlah hal baru dalam sepak bola Ajax Amsterdam. Mereka berdua adalah contoh kesekian dari kisah hebatnya akademi Ajax dalam menghasilkan pemain.
Mulai dari Johan Cruyff yang akhirnya hijrah ke Barcelona di 1973, akademi Ajax terus menghasilkan pemain muda berkelas seperti Marco van Basten, Patrick Kluivert, Clarence Seeedorf, Edgard Davids, Edwin van der Sar, Dennis Bergkamp, Wesley Sneijder, Van der Vart, dan seterusnya.
Tak hanya sebatas pemain Belanda, pencari bakat Ajax pun juga hebat dalam menemukan pemain seperti Zlatan Ibrahimovic dan Luis Suarez.