FOOTBALL265.COM - Pelatih Timnas Indonesia U-23, Indra Sjafri mengeluhkan taktik yang tak berjalan akibat Timnas Brunei Darussalam U-23 main total bertahan.
Menurut Indra Sjafri kalau Timnas Brunei Darussalam U-23 bermain deep defending, mundur sampai sepertiga lapangan akhir mereka.
"Kami membongkar itu kurang sabar, bahkan banyak hal-hal yang sudah kami beri tahu (ke anak-anak)," kata Indra Sjafri dalam konferensi pers di Vietnam, Selasa (26/03/19).
Dirinya menjelaskan kalau lawan bermain deep defending maka anak asuhnya mesti bermain melebar, sirkulasi bola cepat, dan banyak melepas tendangan dari luar kotak penalti.
"Nyatanya tadi ada satu tendangan luar kotak penalti jadi gol. Jadi, kalau main lawan tim yang deep defending, ya, tiga hal itu harus dilakukan," jelas Indra Sjafri.
Di sisi lain pertandingan Grup K Kualifikasi Piala Asia U-23 2020 antara Timnas Indonesia U-23 vs Timnas Brunei Darussalam U-23 berakhir dengan skor 2-1 di Stadion My Dinh National, Hanoi.
Kemenangan tersebut tak membuat Timnas Indonesia U-23 lolos ke babak berikutnya. Lantaran telah dua kali kalah dari Thailand U-23 dan Vietnam U-23.
Terus Ikuti Update Timnas Indonesia U-23 dan Berita Sepak Bola Indonesia Lainnya Hanya di FOOTBALL265.COM.