FOOTBALL265.COM – Pemain asal Inggris, Danny Rose, mulai geram dengan isu rasisme yang kian mengguncang olahraga sepak bola. Bek Tottenham Hotspur ini mengancam akan pensiun jika masalah tersebut tidak segera ditangani.
Pemain sepak bola berusia 28 tahun itu menjadi salah satu korban pelecehan rasis ketika memainkan laga Inggris vs Montenegro yang berakhir dengan skor 5-1 Maret 2019 lalu. UEFA kabarnya masih menyelidiki insiden ini.
Belum selesai sampai di situ saja, kasus rasisme juga menghampiri pemain muda Juventus, Mouise Kean, ketika melawan Cagliari baru-baru ini. Hal ini semakin membuat Rose muak dan berpikir untuk mengakhiri kariernya dalam waktu cepat.
Rose merasa tinggal menunggu waktu sebelum memutuskan mengakhiri kariernya sebagai pemain sepak bola jika rasisme masih menodai dunia si kulit bundar.
“Saya sudah muak (dengan rasis). Saya pikir saya akan meninggalkan dunia sepak bola dalam lima atau enam tahun lagi,” kata Rose dinukil dari laman berita olahraga Daily Star.
“(Saya sedih) melihal hal-hal (pelecehan) dilakukan di sepak bola. Rasanya seperti saya ingin segera pergi dari semua ini. Itulah yang saya rasakan.”
Rasisme sejatinya bukanlah hal yang asing lagi bagi Rose. Selama karier awalnya di sepak bola, Rose bahkan pernah berjuang mengatasi depresi lantaran tidak kuat menerima hinaan rasis dari penggemar.
Ia pernah dijadikan bahan ejekan ‘monyet’ memperkuat Timnas Inggris U-21 di kualifikasi Kejuaraan Eropa saat melawan Serbia di tahun 2012.
Rose menuntut Serbia untuk diberi larangan bertandingan, namun mereka hanya dijatuhi denda sebesar 65 ribu poundsterling atau Rp1,2 miliar dan bermain di laga berikutnya tanpa penonton.
Terus Ikuti Berita Sepak Bola Internasional Lainnya Hanya di FOOTBALL265.COM