FOOTBALL265.COM - Joan Gaspart, mantan presiden Barcelona, menceritakan pengalamannya menyamar menjadi seorang pelayan restoran hanya demi meminta tanda tangan legenda sepak bola Brasil, Ronaldo.
Gaspart pernah menjabat sebagai presiden Barcelona pada periode 2000 s.d. 2003. Pihak klub sepak bola raksasa Liga Spanyol tersebut ingin mendatangkan Ronaldo dari PSV pada 1996.
Namun ternyata, kontrak Ronaldo tidak kunjung sampai ke Barcelona. Sehingga, Gaspart yang pada saat itu belum menjabat sebagai presiden harus pergi ke markas timnas Brasil di Miami untuk meminta tanda tangan sang bintang.
"Hari demi hari berlalu dan kontrak Ronaldo tak kunjung tiba. Akhirnya, Jose Luis Nunez (presiden Barcelona sebelum Gaspart), mengirim saya ke Miami untuk meminta tanda tangannya," ujar Gaspart seperti dilansir dari laman portal berita Mirror Football.
Namun setibanya di sana, para penjaga hotel tidak mengizinkan siapa pun, termasuk Gaspart, untuk masuk. Untungnya, pria yang kini berusia 74 tahun tersebut punya ide cemerlang untuk menembus pertahanan petugas keamanan yang berbadan besar-besar.
"Saya berhasil menemui salah satu pelayan hotel dan meminjam dasi serta jaketnya. Bahkan, saya juga diberi nampan serta minuman untuk lebih menguatkan penyamaran saya. Akhirnya, para penjaga itu membolehkan saya masuk," kenang Gaspart.
Akhirnya Gaspart bisa bertemu Ronaldo dan mengikat kesepakatan bersama. Legenda sepak bola sepanjang masa tersebut pun akhirnya menandatangani kontrak bersama Barcelona.
Ronaldo resmi bergabung ke Barcelona pada 1996-1997. Pada periode tersebut, legenda sepak bola yang kini berusia 42 tahun itu telah menyumbang 34 gol dari total 37 pertandingan yang dilakoninya.
Progres Pembangunan Stadion BMW, Sudah Sampai Mana?
Ikuti Terus Perkembangan Berita Sepak Bola Internasional Lainnya Hanya di FOOTBALL265.COM