FOOTBALL265.COM - Niat manajemen PSM Makassar merenovasi Stadion Andi Mattalatta Mattoangin (AMM), kembali terhambat kisruh kepemilikan antara Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan (Pemprov Sulsel) dan Yayasan Olahraga Sulawesi Selatan (YOSS).

Akibatnya, manajemen tidak berani melakukan renovasi dalam skala besar. Sebab belum adanya izin baik dari Pemprov Sulsel maupun YOSS sehingga hanya melakukan renovasi sesuai kebutuhan seperti perbaikan pencahayaan, musala, dan fasilitas penunjang lainnya.

"Kami kan sebagai penyewa jadi tergantung pemiliknya. Mengenai perbaikan lampu, kami berinisiatif sendiri karena jika berharap pihak lain tentu akan tertunda pengerjaannya. Ya meski lampunya belum datang tapi kita udah ada niat baik untuk memperbaiki," ujar CEO PSM, Munafri Arifuddin beberapa waktu lalu.

Oleh karena itu, Appi sapaanya berharap kisruh antara Pemprov Sulsel dan YOSS cepat berakhir. Karena pihaknya telah memiliki rencana untuk mengembangkan fasilitas yang ada di kawasan olahraga Mattoangin.

"Selain dijadikan kawasan komersil juga bisa dijadikan ikon olahraga di Makassar bahkan di Indonesia Timur sehingga harus dirancang dengan baik agar layak digunakan dan memiliki standar internasional," ucapnya.

Sebelumnya, Appi juga pernah mengatakan bahwa pihak Bosowa Grup sebagai sponsor utama tim PSM Makassar sejatinya bersedia merenovasi Stadion AMM. Termasuk memasangi single seat, penambahan kapasitas, dan fasilitas penunjang lainnya dengan standar internasional. 

Hanya saja, hal itu belum bisa terwujud karena persoalan status kepemilikan Stadion AMM. Pihaknya belum berani mengambil risiko membangun tanpa ada kejelasan hukum atau kesepakatan semua pihak. 

"Jangankan merenovasi stadion, mengelola kawasan stadion pun kami mau," tegas menantu dari pendiri Bosowa Corp, Aksa Mahmud, tersebut.

Terus Ikuti Perkembangan Sepak Bola Seputar Liga 1 Hanya di FOOTBALL265.COM