FOOTBALL265.COM - Kekalahan Beruntun di awal kompetisi membuat Hanif Sjahbandi menjadikannya sebagai cambukan, untuk memburu kemenangan atas Persela Lamongan pada pekan ketiga Liga 1, Senin 27 Mei besok.
Situasi itu tak lepas dari kekalahan beruntun yang menimpa tim Singo Edan. Sebagai tim juara di Piala Presiden, sepasang hasil nir poin tentu saja cukup mencoreng reputasi Arema FC sebagai tim langganan papan atas.
"Seperti yang kita tahu, tim ini memang belum meraih kemenangan di kompetisi musim ini," tutur Hanif Sjahbandi yang bisa dibilang sebagai calon bintang sepak bola Indonesia.
"Dua kali kalah menjadi cambukan bagi kami untuk segera meraih kemenangan. Karena itu yang kami butuhkan untuk bangkit," sambung midfielder andalan Arema FC tersebut.
Bagi Hanif, episode negatif ini memang baru pertama kali dialaminya sejak bergabung dengan Arema FC di masa kepelatihan Aji Santoso, musim 2017 lalu. Waktu itu, Arema FC bahkan menjadi tim tak terkalahkan pada empat pekan awal.
Dimulai saat mengimbangi Persib Bandung 0-0, lalu menorehkan hattrick kemenangan atas Bhayangkara FC (2-0), Persiba Balikpapan (0-1) dan Barito Putera (1-0), sebelum dihentikan oleh PSM Makassar.
"Pertandingan besok (melawan) Persela berarti sangat penting. Sekaligus home perdana di Liga 1 musim ini," ungkap Hanif.
Situasi saat ini pun sebenarnya mirip dengan yang dialaminya di Liga 1 tahun lalu. Bedanya, Arema FC sempat mengamankan satu poin dari hasil imbang 2-2 kontra Mitra Kukar, sebelum mengalami kekalahan beruntun di kandang Persija Jakarta (1-3) dan Borneo FC (1-2).