Perkasa di Piala Presiden, 3 Tim Jawa Timur Ini Loyo di Awal Liga 1 2019
Pertama ada Arema FC yang entah mengapa selalu mengalami kekalahan di dua laga awal dari PSS Sleman (1-3) dan Borneo FC (0-2). Hasil itu membuat Arema FC berada di zona degradasi (posisi ke-17) dengan hanya unggul selisih gol saja dari Perseru Badak Lampung FC.
Hasil yang didapat pada awal musim Liga 1 ini begitu mengejutkan mengingat Arema FC merupakan juara Piala Presiden 2019.
Padahal dari ajang Piala Presiden hingga Liga 1, Arema telah kedatangan mantan top skor Liga 1, Sylvano Comvalius, tapi ternyata tidak mampu menyelamatkan start buruk Singo Edan musim ini.
Persebaya Surabaya
Tim kedua adalah finalis Piala Presiden 2019, Persebaya Surabaya yang ikut-ikutan tampil buruk di Liga 1. Tercatat, Persebaya Surabaya dikalahkan Oleh Bali United (1-2) di laga perdana dan ditahan imbang oleh Kalteng Putra (1-1) di Gelora Bung Tomo.
Tak pelak dengan hasil satu poin saja, Persebaya tercecer di peringkat ke-14 saja untuk sementara. Keberadaan Persebaya di papan bawah sangatlah mengejutkan karena selama di Piala Presiden, Bajul Ijo tampil begitu perkasa hingga sanggup melangkah ke final.
Persela Lamongan
Terakhir ada Persela Lamongan yang selama tampil di Piala Presiden mencatatkan sebuah prestasi membanggakan. Yaitu sebagai satu-satunya tim yang mampu mengalahkan Arema FC di Piala Presiden 2019.
Meski tersingkir di babak 8 besar, tetap saja Persela Lamongan telah menjadi salah satu kuda hitam di ajang tersebut. Namun sama seperti Arema dan Persebaya, Persela jalani start buruk dengan sempat dibantai Madura United (1-5) dan ditahan Persipura (2-2).
Kiprah tiga tim asal Jawa Timur yang loyo di awal Liga 1 menjadi sebuah kejutan mengingat selama ini mereka selalu menjadi salah satu kekuatan yang begitu ditakuti seperti yang terjadi di Piala Presiden.
Masih ada waktu bagi 3 tim itu memperbaiki peforma dan bangkit untuk membuktikan kesaktian tim-tim asal Jawa Timur.