Tidak dapat dimungkiri, Paulo Sergio menjadi penentu kemenangan Bali United. Sepanjang pertandingan, ia banyak merepotkan pertahanan Persija Jakarta meski tidak banyak mendapatkan peluang.

Paulo Sergio turun sebagai pemain di belakang striker dalam formasi 4-3-1-2. Ia sebenarnya lebih banyak bergerak liar bersama Stefano Lilipaly dan membiarkan Ilija Spasojevic menggantung di depan.

Keberadaan Paulo Sergio yang menjadi penghubung lini tengah ke depan membuatnya dapat bergerak dinamis. Ia bisa melebar, maju ke depan, atau sedikit turun ke belakang.

Tidak heran, mantan pemain Bhayangkara FC ini terlihat seperti berada di mana saja saat bola tengah dikuasai oleh Bali United.

Paulo Sergio tidak hanya diberkahi kaki kiri yang kuat, ia turut memiliki kemampuan mengkreasi peluang lewat kepala. Terbukti, sundulannya di menit 31 berbuah kemelut di mulut gawang Shahar Ginanjar.

Pada menit 71, Paulo Sergio melakukan aksi individu dari sisi kanan pertahanan Persija Jakarta. Ia mengakhirinya dengan tembakan keras dengan kaki kiri, namun bola masih menerpa jaring sebelah luar.

Paulo Sergio akhirnya memecahkan telur Bali United pada menit 82. Brwa Nouri yang melihat pergerakan lari Paulo Sergio mengirimkan umpan terobosan yang membelah pertahanan Persija Jakarta.

Ryuji Utomo yang berada di sana untuk mengadang justru salah mengantisipasi bola sehingga membiarkan Paulo Sergio lepas. Pemain asal Portugal tersebut lantas melakukan tendangan chip melewati Andritany Ardhiyasa yang baru masuk di babak kedua.

Ini merupakan gol kedua Paulo Sergio di Liga 1 2019. Ia telah dua kali menjadi penentu kemenangan Bali United di kandang setelah sebelumnya melawan Persebaya Surabaya, Minggu (16/05/19).