Liga Indonesia

Kecewa Performa Awal Musim, Manajemen Persebaya Tegaskan Evaluasi Terus Berjalan

Kamis, 13 Juni 2019 13:50 WIB
Penulis: Fitra Herdian Ariestianto | Editor: Indra Citra Sena
© Fitra Herdian/INDOSPORT
Pemain Persebaya saat pemanasan sebelum latihan dimulai, Selasa (11/6/19). (Foto: Fitra Herdian/INDOSPORT) Copyright: © Fitra Herdian/INDOSPORT
Pemain Persebaya saat pemanasan sebelum latihan dimulai, Selasa (11/6/19). (Foto: Fitra Herdian/INDOSPORT)

FOOTBALL265.COM - Manajer Persebaya Surabaya, Candra Wahyudi, belum lama ini menegaskan bahwa evaluasi terhadap tim pelatih akan terus berjalan. Penegasan tersebut disampaikan setelah manajemen memutus kontrak Rudy Eka Priyambada.

Dari sanalah evaluasi bakal terus dilakukan manajemen dan bahkan tak menutup kemungkinan semua elemen dalam tim kepelatihan bakal terkena efeknya, tak terkecuali pelatih Djajang Nurdjaman

"Kami terus melakukan evaluasi kepada tim pelatih dan tidak pernah berhenti. Setiap pertandingan selalu saja dilakukan evaluasi," kata Candra kepada INDOSPORT, Rabu (12/6/19).

Ealuasi pada setiap klub Liga 1 memang sudah umum dilakukan, namun hal yang sedikit berbeda berlaku di Persebaya lantaran performa tim di tiga pertandingan awal musim Shopee Liga 1 kurang baik.

"Penampilan Persebaya di awal kompetisi tidak sesuai dengan target tapi kami optimis pada pertandingan selanjutnya akan ada pembalasan dari hasil kurang baik kemarin," beber Candra.

Terbaru, Candra berharap Persebaya mampu meraih kemenangan atas Madura United dalam pertandingan babak 8 besar Kratingdaeng Piala Indonesia 2018/19. Jika masih belum bisa memperlihatkan tren yang positif, tentu manajemen bakal melakukan tindakan.

Sayangnya, Candra tidak mau mengatakan dengan tegas keputusan apa yang bakal dilakukan. Padahal dari manajemen sudah memberikan lampu kuning pada dua pertandingan Persebaya sebelumnya.

"Bagi kami semua pertandingan yang dijalani Persebaya. Entah di Piala Presiden, Piala Indonesia, Liga, tapi kan menajemen punya pertimbangan sendiri penentuannya seperti apa," tutupnya.