Liga Indonesia

Darije Kalezic Pastikan PSM Makassar Siap Tempur di Leg Kedua Piala AFC

Sabtu, 22 Juni 2019 19:59 WIB
Penulis: Wira Wahyu Utama | Editor: Herry Ibrahim
© Twitter/@PSM_Makassar
Kapten PSM Makassar Wiljan Pluim menghadang pemain Becamex Binh Duong di Piala AFC 2019, Rabu (19/06/19). Copyright: © Twitter/@PSM_Makassar
Kapten PSM Makassar Wiljan Pluim menghadang pemain Becamex Binh Duong di Piala AFC 2019, Rabu (19/06/19).

FOOTBALL265.COM - Tim PSM Makassar mulai berbenah pasca ditekuk 1-0 dari Becamex Binh Duong dalam ajang semifinal Piala AFC leg pertama di Vietnam, Rabu (19/06/19).

Pelatih PSM Makassar Darije Kalezic menyatakan bahwa kondisi hampir semua pemainnya dalam kondisi prima pada latihan perdana di Bogor hari ini, Sabtu (22/06/19).

Mantan arsitek Jong PSV Eindhoven ini optimistis Marc Klok cs bisa membalas kekalahan di leg pertama sekaligus memastikan satu tiket di final zona Piala AFC 2019 zona Asean.

"Kita tidak punya masalah kondisi dan fisik sama sekali. Semua pemain yang main di Vietnam itu siap main di leg kedua," ujar Darije seusai memimpin latihan di Stadion Madya, Jakarta hari ini.

PSM Makassar memang wajib menang di leg kedua yang berlangsung di Stadion Pakansari Rabu pekan depan. Juku Eja minimal membutuhkan dua gol jika ingin lolos dengan catatan tidak kebobolan. Ya, saat ini PSM ketinggalan agregat satu gol tandang.

Lebih lanjut, Darije menegaskan bahwa meskipun anak buahnya menelan kekalahan di Vietnam. Namun dirinya tetap puas melihat performa Pasukan Ramang, yang ia anggap hanya kurang beruntung.

"Saya cukup puas dengan tim yang bermain di Vietnam. Kita main solid melawan tim yang kuat dan keras," kata Darije. 

"Kita kemasukaan satu gol yang sama sekali tidak penting," lanjutnya.

Dalam laga melawan Becamex, Pasukan Ramang sejatinya diuntungkan mulai menit ke-50 babak kedua. Saat itu tuan rumah yang sepanjang pertandingan bermain cenderung keras, harus kehilangan satu pemain akibat kartu merah.

Praktis PSM hanya melawan 10 pemain. Sayangnya, anak buah Darije gagal memanfaatkan momentum tersebut. Alih-alih mencetak gol, beberapa menit sebelum peluit tanda berakhirnya pertandingan justru jala gawang Rivky Mokodompit lewat Nguyen Tien Linh pada menit ke-80.