INDSPORT.COM – Dalam rangka memperingati satu tahun insiden terjebak di gua saat banjir pada bulan Juni 2018, beberapa dari 12 pemain tim sepak bola muda Thailand, Wild Boars FC, dan pelatihnya mengikuti ajang lomba maraton.
Dilansir dari NBC News, sembilan pemain Wild Boars FC dan pelatihnya tergabung di antara 4 ribu orang yang berpartisipasi dalam acara maraton dan bersepeda pada hari Minggu (23/06/19) di kompleks gua Tham Luang.
Ajang maraton ini diselenggarakan oleh pemerintah guna memperbaiki dana untuk memperbaiki kondisi kompleks gua Tham Luang yang mulai diminati para wisatawan.
Gua Tham Luang itu menjadi terkenal sejak setahun lalu, ketika terjadi insiden 12 pemain Wild Boars terjebak dalam gua akibat datang banjir bandang karena hujan lebat.
Mereka terjebak lantaran ingin menjalankan proses ritual yaitu dengan menuliskan nama mereka di mulut gua yang paling terdalam.
Ada opsi para korban ditahan dulu dalam gua hingga 4 bulan mendatang sampai kondisi alam sekitar gua memungkinkan untuk dilakukan evakuasi. Para korban sendiri sudah berada lebih dari 2 minggu dalam gua.
Dalam proses penyelamatan, salah satu tim penyelamat (SAR) meregang nyawa lantaran kehabisan oksigen ketika hendak kembali usai memberi bantuan makanan dan oksigen kepada para korban.
Anggota tim SAR itu itu adalah Letnan Komandan Saman Gunan, seorang angkatan laut Thailand SEAL, yang berkat jasanya kini diabadikan dalam sebuah patung perunggu tak jauh dari lokasi mulut gua.
Setelah menerima banyak kunjungan, Gua Tham Luang dan kota Mae Sai yang berdekatan dengan perbatasan Myanmar itu pun mulai mengalami banyak perubahan.
Warga sekitar melakukan renovasi semampunya, mulai dari membangun fasilitas umum, mengaspal jalan, dan toko-toko mulai bermunculan.
Insiden itu sendiri menjadi perhatian FIFA, hingga 12 pemain dan pelatih yang selamat diundang langsung menonton final Piala Dunia 2018 Rusia. Sejumlah bintang Piala Dunia juga mengucapkan simpati lewat akun sosial media mereka.