FOOTBALL265.COM - Madura United (MU) memastikan untuk memasang komposisi terbaiknya saat melawan PSM Makassar di semifinal Kratingdaeng Piala Indonesia 2019 leg kedua.

Sebisa mungkin mereka juga ingin menghindari laga menuju babak lanjutan untuk menentukan pemenangnya.

Opsi itu bisa terjadi dengan satu syarat, yakni apabila MU hanya meraih kemenangan 1-0 atas tim Juku Eja. Pada leg pertama di Makassar (1 Juli) lalu, tim Laskar Sapeh Kerrab menelan kekalahan 0-1.

Sehingga, tim penantang Persija Jakarta bakal ditentukan di babak perpanjangan waktu, akibat agregat gol sama kuat 1-1. Baik MU maupun PSM, akan memainkan 2x15 menit babak perpanjangan waktu hingga adu penalti.

"Kalau bisa selesai semuanya (dalam 90 menit), akan lebih baik. Karena tidak sampai penalti," papar pelatih Madura United, Dejan Antonic menjelaskan.

Kendati demikian, pihaknya sudah membuka sejumlah opsi untuk mengantisipasi babak lanjutan yang jelas melelahkan itu. Baik dari segi strategi, hingga penentuan para algojo penalti nantinya.

"Tapi kalau harus dilanjutkan (ke babak perpanjangan waktu hingga penalti), tim ini tetap siap," juru taktik kelahiran Serbia itu menerangkan.

"Karena di setiap pertandingan, kami selalu punya plan (rencana) A atau B dan selanjutnya. Yang penting, harus pintar mengatur stamina," sambung dia.

Harapan menghindari babak lanjutan memang sangat terbuka bagi MU, dengan syarat, Greg Nwokolo dkk mesti menang dengan skor selisih dua gol seperti 2-0, 3-1, 4-2 dan seterusnya.