FOOTBALL265.COM - Megabintang Timnas Argentina, Lionel Messi terancam akan mendapatkan larangan bermain hingga dua tahun, karena menuduh wasit melakukan korupsi di ajang Copa America 2019.
Menurut laporan situs berita olahraga AS, Messi akan mendapatkan larangan maksimum selama dua tahun jika mengacu aturan dari CONMEBOL. Pasalnya dalam aturan tersebut, CONMEBOL melarang pemain untuk menghina lembaga atau pun personel CONMEBOL dengan cara apa pun.
Jika ini terjadi, maka petaka bagi Argentina dan Lionel Messi sendiri. Pasalnya hukuman maksimum itu bakal membuat Messi absen membela Argentina di kualifikasi Piala Dunia 2022 dan Copa America 2020.
Sebelumnya Messi sendiri melontarkan komentar bahwa wasit terlibat korupsi menyusul kartu merah yang ia dapatkan ketiiga laga perebutan juara tiga Copa America 2019 antara Argentina vs Chile.
Lionel Messi mendapatkan kartu merah karena cekcok dengan pemain Chile, Gary Medel. Kemudian wasit yang memimpun pertandingan, Mauro Diaz de Vicar memberikan kartu merah kepada dua pemain.
Merasa tak bersalah, Messi pun murka dan akhirnya ia menuduh wasit berbuat curang karena telah menghadiahi kartu merah kepadanya. Selain itu, meski Argentina menang, Messi memboikot acara penerimaan medali.
"Tuduhan (korupsi oleh Lionel Messi) tersebut mewakili kurangnya rasa hormat terhadap kompetisi. Di sepak bola, terkadang ada yang menang dan kalah dan menerima hasil pertandingan dengan loyal dan hormat adalah dasar dari pertandingan fair. Begitu juga dengan keputusan wasit, manusia tidak akan pernah sempurna,” tulisan pernyataan dari CONMEBOL.
Kita tunggu saja, apakah pihak CONMEBOL akan menjatuhkan hukuman kepada Lionel Messi atau pemain Barcelona ini bisa lolos dari ancaman dua tahun larangan bermain sepak bola.