Angel Correa, Calon Pemain AC Milan yang Punya Masa Lalu Erat dengan Kriminalitas dan Tumor
Lahir di kota Rosario, Argentina yang merupakan tempat yang sama dengan Lionel Messi, Angel Di Maria dan Ever Banega pada tahun 1995, Angel Correa tumbuh dan berkembang di sana. Sejak kecil, Angel Correa sudah melihat satu per satu temannya rusak karena narkoba.
Ketika teman-temannya terkena narkoba, Angel Correa harus menerima kenyataan bahwa ayahnya dipanggil oleh Sang Khalik saat usianya 10 tahun.
“Sejak saat itu, saya adalah orang yang memelihara keluarga dengan sedikit uang yang diberikan sekitar 100 euro sebulan saja,” ungkap Correa, seperti yang disadur dari La Gazzetta dello Sport.
Dua tahun berselang, Angel Correa pun memutuskan untuk bergabung dengan tim muda San Lorenzo. Namun kelamnya kehidupan kembali menghantam dirinya dengan peristiwa meninggalnya sang kakak dalam keadaan yang sangat tragis.
Anggota keluarga yang meninggal kembali bertambah setelah ayah dan kakaknya. Kini saudaranya yang bernama Luis ditemukan meninggal dengan cara bunuh diri karena homoseksual tidak diterima dalam keluarganya pada 2017.
“Aku selalu memikirkan mereka (ayah, kakak, dan Luis), aku sangat merindukan mereka. Satu-satunya waktu saya tidak memikirkannya adalah ketika saya bermain sepak bola,” cerita Correa saat melakukan wawancara dengan El Pais.
Pergolakan dalam kehidupan Angel Correa memasuki babak baru ketika orang yang mengasuhnya, suster Julieta dituduh menjadi bagian dari sindikat kriminal yang bergerak dalam bidang perdagangan narkoba dan dirinya juga ikut dicurigai juga.
"Ketika saya masih kecil mereka (tetangga sekitar) mengatakan saya akan menjadi pecandu narkoba atau penjahat (karena kejadian suster Julieta), tetapi saya selalu memiliki tujuan untuk menjadi pemain sepakbola." Lanjut Correa.