Liga Indonesia

Kunjungi Markas Bali United, PSIM Yogyakarta Dibuat Takjub

Jumat, 2 Agustus 2019 15:15 WIB
Penulis: Nofik Lukman Hakim | Editor: Ivan Reinhard Manurung
© Nofik Lukman Hakim/INDOSPORT
Para pemain PSIM Yogyakarta menyaksikan pertandingan Bali United melawan PSM Makassar dari Bali United Cafe. Foto : Nofik Lukman Hakim Copyright: © Nofik Lukman Hakim/INDOSPORT
Para pemain PSIM Yogyakarta menyaksikan pertandingan Bali United melawan PSM Makassar dari Bali United Cafe. Foto : Nofik Lukman Hakim

FOOTBALL265.COM - Ada belasan ribu penonton saat Bali United mengalahkan PSM Makassar 1-0 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Kamis (01/08/19). Di antara suporter Bali United dan PSM Makassar, turut hadir pula rombongan tim PSIM Yogyakarta.

Ya, rombongan tim PSIM Yogyakarta ada di Bali, untuk bertanding melawan Sulut United, Sabtu (03/08/19). Belasan pemain menyaksikan dari Bali United Cafe. Ada pula Chief Executive Officer (CEO) PSIM, Bambang Susanto.

Terlihat mereka begitu takjub dengan apa yang dibangun Bali United. Baik dari atmosfer pertandingan maupun pengembangan bisnis di komplek Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar.

"Hari ini saya sengaja kesini karena mau melihat dari dekat, baik megastore, cafe, bagaimana pengelolaan stadionnya. Cukup banyak hal yang bisa diambil dari sini."

"Kita tahu Bali United jadi pionir sepak bola modern, PSM juga sedang mengarah kesana," ucap Bambang kepada awak redaksi berita olahraga INDOSPORT usai pertandingan.

Kekaguman yang sama juga diungkapkan penyerang PSIM, Cristian Gonzales. Saat masih berseragam Arema FC, Gonzales pernah bertanding melawan Bali United. Namun kala itu, fasilitas stadion belum sebagus sekarang.

"Dulu belum ada cafe ini, belum lengkap. Sekarang sudah bagus sekali fasilitasnya. Ini bagus untuk klub sepak bola Indonesia," tutur Gonzales.

PSIM perlahan mengikuti jejak Bali United. Saat ini PSIM sudah punya toko merchandise. Dalam waktu dekat, PSIM juga akan membuka cafe, dan punya rencana mengelola Stadion Mandala Krida Yogyakarta.