Liga Indonesia

Sempat Dapat Pertolongan Medis Saat Lawan PSMS Medan, Ini Kondisi Terakhir Kiper PSGC

Jumat, 9 Agustus 2019 08:01 WIB
Penulis: Aldi Aulia Anwar | Editor: Lanjar Wiratri
© Aldi Aulia Anwar/INDOSPORT
Kiper PSGC Ciamis, Ali Barkah, saat mendapat bantuan medis saat timnya bersua tuan rumah PSMS Medan, Kamis (8/8/2019) sore. Copyright: © Aldi Aulia Anwar/INDOSPORT
Kiper PSGC Ciamis, Ali Barkah, saat mendapat bantuan medis saat timnya bersua tuan rumah PSMS Medan, Kamis (8/8/2019) sore.

FOOTBALL265.COM - Sudah jatuh tertimpa tangga lagi. Kira-kira itu kiasan yang pantas disematkan kepada PSGC Ciamis saat bersua PSMS Medan pada pekan ke-10 Liga 2 2019 Wilayah Barat di Stadion Teladan, Kamis (8/8/19) sore. Pasalnya, selain menelan kekalahan 2-1 atas PSMS, penjaga gawang mereka, Ali Barkah, mengalami cedera dan harus mendapat perawatan medis saat pertandingan berlangsung.

Ali Barkah diduga mendapat benturan di kepala dengan pemain PSMS, Ilham Fathoni, sekitar menit ke-35. Saat itu kiper PSGC Ciamis berupaya merebut bola peluang PSMS.

Sempat melanjutkan pertandingan, beberapa menit kemudian sang kiper akhirnya tumbang dan langsung mendapat pertolongan cepat dari pihak medis. Bahkan sang kiper sempat mendapat bantuan oksigen sebelum ditandu ke ruangan medis stadion.

Ali Barkah kemudian digantikan oleh kiper pengganti Iwan Muhammad Darmawan jelang beberapa menit sebelum babak pertama berakhir atau tepatnya di menit ke-41.

Asisten pelatih PSGC Ciamis, Ayi Daud Akhiri mengatakan, kondisi pemainnya tersebut baik-baik saja dan tidak mengalami cedera yang fatal.

"Alhamdulillah kondisi kiper sudah baik. Ini berkat kerja sama semua pihak, baik medis dan panitia. Terima kasih atas bantuannya, kiper sudah tidak apa-apa. Cuman trauma saja tadi," katanya kepada awak media.

Daud merincikan bahwa sang kiper tidak mengalami benturan di kepala. Namun hanya terkena sepatu lawan di area leher sehingga mengeluh sakit.

"Bukan kena kepalanya, tapi cuma lehernya kena sepatu lawan. Ada merah dan bengkak gitu. Jadi itu bukan benturan di kepala," pungkasnya.

Dengan hasil tersebut, PSGC Ciamis kian terbenam di dasar klasemen sementara dengan poin 3 dari 9 pertandingan. Berbanding terbalik dengan PSMS yang sukses memuncaki klasemen dengan poin 20 dari 10 laga.