3 Faktor Neymar Harus Bertahan di Paris Saint-Germain
Baru bermain dua musim untuk PSG, Neymar belum benar-benar membuktikan jika dirinya layak disebut sebagai pemain termahal di dunia.
Memang, PSG sudah berhasil ia bantu untuk meraih gelar Ligue 1 Prancis, namun harus diakui jika kompetisi di Prancis tak sekompetitif seperti Liga Primer Inggris, Serie A Italia, maupun LaLiga Spanyol.
Pemilik PSG, Nasser Al-Khelaifi juga mendatangkan Neymar dengan tujuan agar sang pemain bisa membantu timnya meraih gelar juara Liga Champions. Hingga saat ini, Neymar belum bisa berperan dalam memberikan gelar paling bergengsi antar Eropa tersebut.
Tak hanya itu, meski berandil dalam memberikan gelar domestik untuk PSG, Neymar juga sebenarnya cukup sering berkutat dengan cedera.
Di sisi lain, Neymar juga kerap melakukan tindakan kontroversi yang membuat statusnya sebagai pemain termahal di dunia dipertanyakan.
Bahkan, Paul Pogba yang berposisi sebagai gelandang memiliki peran penting bagi Manchester United. Meski ia hanya mampu memberikan gelar Liga Europa, namun tetap saja gelar tersebut patut diapresiasi.
PSG Punya Masa Depan yang Cerah
Dalam beberapa musim terakhir, PSG mampu menjadi yang terbaik di negaranya sendiri, Prancis. Kini, mereka sedang tahap perkembangan agar bisa menjadi salah satu tim terbaik di Eropa, bahkan di dunia.
Bukan tak mungkin jika dalam beberapa tahun ke depan, PSG bisa menjadi salah satu tim terkuat dalam meraih gelar Liga Champions, seperti Real Madrid, Barcelona, Bayern Munchen, serta Juventus.
Seandainya Neymar mau bertahan dan bisa memberikan trofi bergengsi tersebut, jelas namanya akan tercantum dalam sejarah PSG, termasuk dunia sepak bola sebagai bagian dari klub idola baru tingkat dunia.