INDOSPORT. COM - Sejumlah sosok sepertinya patut disebut sebagai biang kerok dalam kekalahan Persib Bandung dari PSM Makassar, Minggu (18/08/19) kemarin.
Kompetisi kasta tertinggi sepak bola Indonesia, Liga 1 2019, semalam baru saja menggelar laga pekan ke-15. Satu-satunya laga yang dilangsungkan ialah pertemuan antara PSM Makassar vs Persib Bandung.
Laga ini sendiri lantas ditutup dengan kemenangan tim tuan rumah, PSM Makassar. Bermain di Stadion Andi Mattalatta, skuat Juku Eja sukses mengandaskan Persib Bandung dengan skor 3-1.
Bagi Persib Bandung hasil laga jelas sangat mengecewakan. Kalah dari PSM Makassar, makin memperpanjang derita Persib Bandung yang tak pernah menang dalam enam laga terakhirnya.
Kalau mau ditelaah lebih jauh, sebenarnya ada sejumlah sosok yang layak disebut sebagai biang kerok dalam kekalahan Persib Bandung tersebut. Mereka gagal memberikan kontribusi terbaik dan membuat permainan Persib Bandung mudah untuk diredam tim lawan.
Lalu, siapa saja kira-kira sosok yang layak disebut sebagai biang kerok kekalahan Persib Bandung tersebut? INDOSPORT.com akan menjabarkannya ke dalam rangkuman berikut.
Hariono
Hariono memang merupakan sosok pemain senior yang ada di skuat Persib Bandung saat ini. Meski begitu, pengalaman eks Deltras Sidoarjo ini masih belum cukup untuk membantu Persib Bandung keluar dari jurang kekalahan.
Lihat saja dalam laga semalam, Hariono yang dipercaya mengawal lini tengah, justru keteteran menghadapi pergerakan gelandang serang PSM, Wiljan Pluim. Akibatnya, Pluim dengan leluasa melepaskan dua tendangan dari luar kotak penalti yang lantas berbuah gol.
Kalau dilihat dalam tayangan ulang, gol pertama Pluim pada menit ke-43, nampak kelalaian Hariono dalam melakukan penjagaan. Sebelum terjadinya gol, pergerakan Hariono gagal memotong aliran bola kepada Pluim dan menimbulkan lubang di lini tengah.
Ardi Idrus
Ardi Idrus dalam laga kontra PSM Makassar, tampil mengisi sektor bek kiri utama Persib Bandung. Sayangnya, penampilan Ardi Idrus tidak bisa menahan serangan para pemain PSM Makassar.
Puncaknya terjadi pada menit ke-44, saat winger PSM Makassar, Zulham Zamrun, mendapatkan ruang di sisi kiri pertahanan Persib Bandung. Zulham dengan leluasa mampu mengontrol bola, menggiringnya sedikit, dan melepaskan tendangan yang berhasil membuahkan gol.
Kalau dilihat dalam tayangan ulang, Ardi Idrus sebenarnya sudah melakukan upaya untuk mengejar laju Zulham. Namun sedari awal, langkah Ardi Idrus sudah terlalu jauh tertinggal, sehingga gol PSM pun tetap tercipta.
Robert Rene Alberts
Sosok Robert Rene Alberts, selaku pelatih Persib Bandung, jelas jadi sosok yang paling bertanggung jawab dalam kekalahan timnya. Ia gagal menerapkan strategi yang bisa meredam permainan PSM Makassar.
Khususnya soal koordinasi pertahanan, racikan Robert Alberts nampak benar-benar kacau. Para pemain PSM Makassar bisa menghancurkan Persib Bandung begitu saja hanya dalam rentang waktu empat menit.
Lihat saja, terciptanya gol PSM Makassar terjadi di waktu yang sangat berdekatan, yakni pada menit ke-43, 44', dan 47. Padahal kalau mau diterka ke belakang, Robert Alberts musim lalu menjabat sebagai pelatih PSM Makassar, yang seharusnya tahu betul tentang kekuatan sang lawan.