FOOTBALL265.COM - Madura United memetik pelajaran yang mahal setelah kembali gagal menuai kemenangan lagi dengan hanya meraih hasil imbang 1-1 kontra Semen Padang, Rabu (28/08/19) kemarin.
Hanya mengambil satu angka di kandang sendiri jelas merugikan Madura United. Betapa tidak, kemenangan yang sudah bertahan hingga 78 menit itu harus buyar melalui satu kelengahan fatal.
Karl Max melepaskan shooting jarak jauh yang akurat hingga bola meluncur deras ke gawang Muhamad Ridho. Sementara MU sudah unggul sejak menit ke-22 lewat gol bunuh diri Agung Prasetyo yang gagal mengantisipasi crossing Alfath Fathier.
"Penguasaan bola kami lebih banyak bersifat improvement dengan mencapai 65 persen. Ini pelajaran yang mahal," kata caretaker Madura, Rasiman, seusai laga di Stadion Gelora Madura Pamelingan.
"Lawan melepaskan satu kali shoot dan menjadi gol, dan itu terjadi dari area yang seharusnya tidak terjadi gol," katanya.
Hasil imbang ini gagal membuat MU meneruskan tren kemenangan pasca mengalahkan PSIS Semarang 3-0 pekan lalu. Asep Berlian dkk juga sekaligus gagal memperpendek jarak poin dengan dua tim teratas klasemen.
"Sebagai pelatih, yang jelas hasil negatif ini adalah tanggung jawab saya. Karena gagal membawa tim ini tampil lebih baik daripada laga sebelumnya," tandas dia.
Kendati demikian, Madura United masih bertahan di tiga besar dengan meraup 27 angka. Sedangkan Bali United jauh memimpin dengan 40 poin, disusul Tira Persikabo dengan 32 poin.