Liga Champions

Fansnya Dianiaya Hingga Berdarah, Petinggi Liverpool Lakukan Aksi Mulia

Rabu, 18 September 2019 16:51 WIB
Penulis: I Made Dwi Kardiasa | Editor: Cosmas Bayu Agung Sadhewo
© cloudfront.net
CEO Liverpool, Peter Moore melakukan aksi mulia ketika salah satu fans The Reds sempat mengalami pendarahan di pertandingan pembuka Liga Champions 2019/20 saat Liverpool melawan Napoli, Rabu (18/9/19) waktu setempat. Copyright: © cloudfront.net
CEO Liverpool, Peter Moore melakukan aksi mulia ketika salah satu fans The Reds sempat mengalami pendarahan di pertandingan pembuka Liga Champions 2019/20 saat Liverpool melawan Napoli, Rabu (18/9/19) waktu setempat.

FOOTBALL265.COM - Kepala eksekutif Liverpool, Peter Moore baru-baru ini melakukan aksi mulia dengan mendampingi salah satu fans klub naungannya yang sempat mengalami pendarahan di pertandingan pembukan Liga Champions 2019/20.

Dilansir laman berita Mirror, fans yang diketahui bernama Steven Allen (26) sempat tersungkur di kursi penonton pada laga kekalahan Liverpool lawan Napoli dengan skor 0-2 yang diselenggarakan di Stadio San Paolo, Rabu (18/9/19) dini hari WIB akibat kekurangan darah.

Kondisinya yang kian mengkhawatirkan membuat Allen langsung dilarikan ke rumah sakit di salah satu kota Naples, Italia.

Merasa perhatian dengan fans, Moore selaku CEO klub yang bermarkas di Anfield menyatakan tidak akan meninggalkan rumah sakit sebelum kondisi fans Liverpool itu baik-baik saja. Hal ini disampaikannya melalui unggahan akun Twitter pribadinya.

"Saya di rumah sakit dengan Steven saat ini. Kami tidak akan pergi sebelum kondisi dirinya baik-baik saja, sehingga semuanya tidak perlu khawatir lagi,"

"Masih menunggu dirinya mendapat dokter. Sepertinya ada kekurangan yang jelas di sini dari pihak medis dan kepolisian," tulis Pria berusia 64 tahun itu.

Diketahui sebelumnya, Allen dan salah satu temannya sempat mendapat tindakan kekerasan dari oknum yang diduga merupakan fans Napoli saat akan berangkat menuju Stadio San Paolo untuk menonton laga Liverpool.

Pihak berwenang Naples pun dikabarkan sudah turun tangan terkait akan hal ini. Mereka dilaporkan telah bekerja sama dengan Allen dan para saksi untuk segera menindak tegas pelaku kekerasan.