Liga Indonesia

Ditekan Habis Kalteng Putra, Jantung Pelatih PSIS Berdebar-debar Sepanjang Laga

Selasa, 24 September 2019 20:25 WIB
Penulis: Alvin Syaptia Pratama | Editor: Indra Citra Sena
© Herry Ibrahim/INDOSPORT
Pelatih PSIS Semarang, Bambang Nurdiansyah pada pertandingan Liga 1 di Stadion Patriot Bekasi, Minggu (15/9/19). Copyright: © Herry Ibrahim/INDOSPORT
Pelatih PSIS Semarang, Bambang Nurdiansyah pada pertandingan Liga 1 di Stadion Patriot Bekasi, Minggu (15/9/19).

FOOTBALL265.COM - Pelatih PSIS Semarang, Bambang Nurdiansyah, mengaku berdebar-debar ketika timnya mampu menahan imbang tuan rumah Kalteng Putra dalam laga pekan ke-20 Shopee Liga 1 2019 di Stadion Tuah Pahoe, Palangkaraya, Selasa (24/9/19).

Apalagi, sepanjang 90 menit permainan lebih dikuasai tuan rumah dan beberapa kali serangan Kalteng Putra membahayakan pertahanan mereka. Beruntung, Wallace Costa dkk. mampu menggalang pertahanan dengan baik dan membantu timnya mencatat clean sheet.

“Yang pertama tentu saya mengucapkan alhamdulillah. Hasilnya kami syukuri. Kalau tak bisa tiga ya satu poin. Terus terang saya cukup berdebar-debar,” ujar Bambang Nurdiansyah kepada awak media dalam konferensi pers usai laga.

Pelatih berusia 58 tahun tersebut mengaku tegang karena sebelumnya khawatir mental para pemain PSIS Semarang masih down usai dibantai Persebaya Surabaya dengan skor sangat telak di kandang sendiri. yakni 0-4.

“Terus terang tidak gampang mengangkat mental pemain. Kami kemarin dihajar Persebaya Surabaya 0-4 di kandang, tapi saya respek kepada para pemain karena mereka bisa melupakan dan bermain total di sini,” imbuh pria yang akrab disapa Banur tersebut.

Banur mengkhawatirkan mental para pemainnya karena ia takut dampak psikologis masih menempel pada pemain. Pasalnya, tekanan kepada tim saat ini begitu tinggi dari para suporter yang berharap PSIS Semarang bisa segera bangkit dan tampil maksimal di sisa Shopee Liga 1 2019.

Namun, kekhawatiran Bambang Nurdiansyah tak terbukti. Para pemain PSIS justru mampu meraih hasil sesuai target awal, yakni mencuri poin di markas Kalteng Putra.