FOOTBALL265.COM - Menyaksikan dan membocorkan foto kamar mayat tempat otopsi jenazah Emiliano Sala yang tewas dalam kecelakaan pesawat, dua orang dipenjara.
Tewasnya penyerang asal Argentina Emiliano Sala pada sebuah kecelakaan pesawat 21 Januari 2019 lalu, masih menyisakan beberapa cerita miris.
Salah satunya yang terjadi belakangan ini. Dimana ada dua orang yang dengan sengaja membocorkan hasil otopsi jenazah pria 28 tahun itu hingga akhirnya tersebar di media sosial.
Keduanya adalah Sherry Bray, 49 tahun dan Christopher Ashford, 62 tahun. Pekerja perusahaan CCTV yang dianggap telah menyahgunakan statusnya itu dan merugikan pihak Emiliano Sala.
Sherry Bray yang mengirim hasil screenshoot ke seorang temannya, dihukum 14 bulan penjara. Sementara Christopher Ashford yang membiarkan temannya memotret rekaman video CCTV, dihukum lebih ringan, lima bulan penjara.
Christopher Ashford (kiri) dan Sherry Bray, dua sosok yang mengambil gambar dari Emiliano SalaMeski memang bukan merupakan pihak yang menyebarkan langsung ke media sosial, apa yang dilakukan keduanya sudah cukup untuk membuat Hakim Peter Crabtree, menyatakan mereka bersalah.
"Anda berdua didorong oleh rasa ingin tahu yang tidak wajar, telah menyalahgunakan posisi Anda dan akses yang Anda miliki dengan cara yang cukup mengerikan, dalam menonton otopsi, mengambil foto dan screenshoot yang Anda lakukan," kata Hakim Peter Crabtree dalam putusannya, dikutip dari Guardian.
Saudara perempuan Emiliano Sala, Romina Sala sendiri mengaku sangat terpukul dengan tersebarnya gambar otopsi pemain klub Liga Inggris Cardiff City itu di media sosial. Apa lagi sampai ada orang yang menjadikan gambar tersebut sebagai lelucon.
Emiliano Sala korban jatuh pesawat.“Saya sedih karena orang membuat lelucon tentang itu. Saya tidak akan pernah melupakan gambar itu dari kepala saya. Kakak dan ibuku tidak pernah bisa melupakan ini. Sulit bagi saya untuk hidup dengan gambar ini," kata Romina, saudara perempuan dari Emiliano Sala.
Sekedar mengingatkan kembali, tragedi yang menimpa Emiliano Sala terjadi pada hari, Senin 21 Januari 2019 lalu. Saat itu, Sala tengah dalam perjalanan meninggalkan klub lamanya asal Prancis, Nantes untuk bergabung ke klub asal Wales yang kini bermain di Liga Inggris divisi Championship, yakni Cardiff City.
Sebelum menuntaskan proses peresmian dan perkenalan, pesawat yang ditumpangi oleh Emiliano Sala sempat hilang kontak setelah 75 menit lepas landas. Sehari kemudian, tak ada kabar darinya yang langsung membuat pencarian pesawat dilakukan hingga akhirnya, jenazah Emiliano Salah ditemukan pada tanggal 8 Februari 2019.