FOOTBALL265.COM - Pelatih Timnas Indonesia, Simon McMenemy baru saja memanggil sebanyak 25 pemain untuk berkumpul melakukan pemusatan latihan di Jakarta pada Kamis (26/09/19) kemarin.
Hal itu dilakukan untuk persiapan jelang menghadapi Uni Emirat Arab, di laga lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2022 di Stadion Al Maktoum, UEA, pada Kamis (10/10/19) mendatang.
Dari nama-nama yang dipanggil, mayoritas adalah muka lama selain kiper Wawan Hendrawan dari Bali United dan gelandang Wawan Febrianto dari Tira Persikabo.
Keduanya dipanggil setelah menunjukan performa yang mengesankan sepanjang Liga 1 2019 ini. Sementara untuk tim yang paling banyak menyumbangkan pemainnya diisi oleh tiga tim.
Mereka adalah Bali United, Madura United dan Persija Jakarta yang masing-masing menyumbang empat pemain. Menariknya, kali ini pelatih asal Skotlandia itu tidak memanggil satupun pemain dari tim Persib Bandung.
Padahal, jika berkaca dari penampilan di liga domestik para pemain Persib tidaklah tampil buruk-buruk amat musim ini. Buktinya, mereka bertengger di peringkat ke-11 saat ini mengoleksi 24 poin.
Berbeda dengan Persija yang berkutat di papan bawah tapi justru pemainnya banyak memperkuat Timnas Indonesia. Hal tersebut langsug direspons ketus oleh pelatih Maung Bandung, Robert Rene Alberts.
"Karena setiap pemain pasti termotivasi untuk masuk ke timnas dan jika setelahnya mereka tidak dipanggil, karena pelatih menilai mereka tidak sesuai level yang diinginkan lalu merasa down, tugas saya untuk langsung mengatasi situasi tersebut," ujar pria asal Belanda itu.
Lantas, siapa saja pemain Persib yang layak untuk dipanggil ke Skuat Garuda oleh Simon McMenemy?
1. Febri Hariyadi
Febri Hariyadi jadi aslah satu pemain yang paling layak kembali memperkuat Timnas Indonesia dari Persib Bandung. Sebab, penampilannya musim ini cukup apik meski di awal kompetisi sedikit mengecewakan.
Febri sejauh ini telah tampil sebanyak 19 pertandingan untuk Persib, dan mencatat 3 gol serta 2 telah menyumbang 2 asisst. Selain itu, kelincahan dan insting mencetaknya cukup tinggi.
Terbaru, ia menjadi salah satu penyumbang gol ke gawang Persipura, di laga lanjutan Liga 2019 pekan ke-20 dengan skor 3-1 beberapa waktu lalu. Dua gol lagi dicetak oleh Ezechiel N'Douassel.
2. Achmad Jufriyanto
Lini belakang menjadi sektor yang paling lemah bagi Timnas Indonesia di ajang Kualifikasi Piala Dunia 2022 ini. Buktinya, dari dua laga yang sudah dilakoni melawan Malaysia dan Thailand, gawang Skuat Garuda sudah kebobolan 6 gol.
Hal itu wajib diperbaiki oleh Simon McMenemy, termasuk membawa para bek yang cukup tangguh salah satunya adalah Achmad Jufriyanto. Sayangnya, pemain milik Persib Bandung itu tidak dipanggil.
Keduanya jarang dimainkan oleh klubnya masing-masing, yaitu Persebaya dan Sukhothai FC. Hansamu sejauh ini baru memainkan 9 laga, sedangkan Basna baru tampil sebanyak 5 kali di Liga Utama Thailand.
3. Ardi Idrus
Ardi Idrus layak diberi kesempatan dipanggil ke Timnas Indonesia asuhan Simon McMenemy. Pasalnya, ia merupakan salah satu bek kiri yang penampilannya cukup konsisten di Liga 1.
Sejak musim lalu, ia juga tak tergantikan di sektor kiri pertahanan Persib Bandung. Memiliki kecepatan dalam membantu serangan, serta tangguh dalam bertahan adalah kelebihan yang dimilikinya. Ia juga mempunyai keunggulan lain, yakni mengirim umpan-umpan silang berbahaya.