FOOTBALL265.COM - Rekor apik Persita Tangerang di Liga 2 Indonesia 2019 harus terhenti saat ditahan imbang 0-0 oleh Aceh Babel United, Senin (07/10/19). Lima kemenangan beruntun atas Sriwijaya FC, Persiraja, PSMS Medan, Perserang dan Cilegon United harus terputus di kandang.
Pelatih Persita Tangerang, Widodo Cahyono Putro mengatakan hasil tersebut menjadi antiklimaks. Meski menciptakan banyak peluang, Sirvi Arvani dan kawan-kawan tak mampu menceploskan satu gol pun ke gawang Babel United.
"Lima kali pertandingan kami menang terus dan itu sangat luar biasa. Mungkin ini antiklimaks ya. Kami sudah menyerang tapi peluang-peluang yang ada tidak terjadi gol," ujarnya.
Lebih lanjut, Widodo menilai terhentinya rekor Persita adalah hal yang wajar terjadi dalam sepak bola. Yang terpenting saat ini adalah bagaimana mempersiapkan tim untuk bangkit kembali, lantaran mereka akan bermain di babak delapan besar Liga 2.
"Sepak bola seperti ini, kami pikir bisa enam kali menang beruntun, penonton juga berharap seperti itu, ternyata tidak. Ada titik kelemahan dan itu harus diperbaiki," ujarnya.
"Kami sudah lima kali menang dan mungkin anti klimaks. Setelah ini yang penting adalah bagaimana bangkit lagi dan coba perbaiki dari sisi teknis, psikologi, taktikal, finishing dan sebagianya," lanjut Widodo.