FOOTBALL265.COM - Gelandang flamboyan milik PSS Sleman, Brian Ferreira harus mengakhiri petualangan di Shopee Liga 1 2019 lebih cepat. Pemain berpaspor Irak itu mengalami robek pada otot perut dalam setelah berbenturan dengan gelandang Persija Jakarta, Sandi Sute.
Butuh waktu istirahat enam hingga delapan membuat pemain berusia 25 tahun itu tak bisa melanjutkan sisa pertandingan musim ini. Kondisi itu jadi pukulan telak bagi PSS mengingat Brian jadi motor utama permainan tim Super Elang Jawa.
Manajer PSS, Sudibyo mengaku prihatin dengan kondisi yang dialami mantan pemain Johor Darul Ta'zim tersebut. Apalagi Brian tampil memukau di musim perdana dengan menyumbang sembilan gol dan lima assist.
"Kami cukup prihatin dengan kondisi Brian dan mudah-mudahan proses pemulihan berjalan sesuai rencana. Pemain cedera dalam sepak bola hal biasa, namun kita tetap melihat serius apa yang dialami Brian," ungkap Sudibyo kepada INDOSPORT.com, Rabu (6/11/19).
Dia memaparkan, manajemen, jajaran direksi dan tim pelatih akan menggelar rapat untuk menyikapi kondisi PSS pasca ditinggal Brian. Langkah utama adalah bagaimana performa tim tidak menurun dan bisa merealisasika target bertahan di Liga 1.
"Setelah lawan Bali United kita gelar pertemuan. Membahas langkah ke depan seperti apa dengan absennya Brian," jelasnya.
Disinggung soal rencana Brian pulang ke Argentina, Sudibyo membenarkan. Manajemen dan PT PSS juga sudah menyiapkan tiket pulang.
"Tiket sudah dikondisikan oleh manajemen dan PT. Namun untuk pasti tanggalnya saya akan cek lebih dulu," tegas dia.
Brian Ferreira harus mengakhiri musim di kompetisi Shopee Liga 1 2019 lebih cepat. Bintang tim Super Elang Jawa itu didiagnosa mengalami robek di bagian otot dalam perut setelah terinjak pemain Persija Jakarta.