FOOTBALL265.COM - Pelatih Kalteng Putra, Gomes de Oliveira, berharap perbaikan kinerja wasit saat melawan PSM Makassar. Hal itu menjadi harapannya agar insiden kontra Persib Bandung di pekan ke-26 tidak terulang.
Pelatih berusia 56 tahun ini menyebut insiden yang melibatkan pemain hingga suporter ketika menjamu Persib di Stadion Tuah Pahoe sepekan lalu disebabkan buruknya kepemimpinan wasit Abdul Rahman.
Insiden tersebut semakin heboh setelah Gubernur Kalimantan Tengah, Sugianto Sabran, sampai tersulut emosi dan berulang kali naik turun menuju lapangan dari kursi VVIP akibat tidak puas dengan kinerja wasit asal DKI Jakarta itu.
"Semoga wasit bisa memimpin lebih baik. Supaya tidak terjadi kerusuhan antarpemain sampai melibatkan suporter," ungkap Gomes de Oliveira saat jumpa pers sebelum melawan PSM Makassar, Selasa (5/11/19).
Pria yang telah berkecimpung di dunia sepak bola tanah air selama 23 tahun ini pun berharap tidak terjadi insiden yang sama melawan PSM di Stadion Andi Mattalatta, Makassar, nanti.
"Apa pun hasil akhir harus diterima sehingga kompetisi bisa rampung dengan baik. Kalau terjadi kerusuhan, PSM Makassar juga akan merugi besar. Saya yakin di sini laga aman dan suporter bebas datang ke stadion," tandas Gomes de Oliveira.
Kalteng Putra yang saat ini menempati peringkat kedua dari bawah akan menantang PSM Makassar di Stadion Andi Mattalatta dalam lanjutan pekan ke-27 Shopee Liga 1 2019, Rabu (6/11/19), sore nanti.