FOOTBALL265.COM - Anak dari legenda sepak bola Islandia, Eidur Gudjohnsen, Andri, ternyata memiliki tabiat berbeda dari sang ayah yang merupakan mantan pemain Barcelona dengan menyebrang ke Real Madrid.

Pemain berusia 17 tahun ini membuat keputusan besar dengan memilih menyebrang klub rival usai menempuh pendidikan sepak bolanya bersama Barcelona. Saat itu, Andri masih berusia delapan tahun dan sempat berpindah klub disekitar Catalan semasa ayahnya berseragam Blaugrana.

Baru pada usia 16 tahun Real Madrid mendatanginya. Tak tanggung-tanggung, Los Blancos menawarinya pindah ke Spanyol karena kepincut bakat dari anak mantan pemain Barcelona tersebut.

Mata tim muda Madrid tidaklah salah dalam menilai bakat muda. Seakan mewarisi darah sang ayah yang merupakan penyerang, Andri mampu menunjukkan bakatnya. Total 31 gol ia lesakkan dalam 29 penampilan bersama Real Madrid U-17. 

Dengan tinggi 1,82 meter, Andri memiliki kekuatan menembus barikade pertahanan musuh. Hal tersebut membawanya masuk dalam skuat Real Madrid U-20 yang berlaga di Bali pada ajang International Cup U-20 yang diikuti Indonesia All Star U-20.

Ketajaman Andri Gudjohnsen bahkan terlihat saat melawan Indonesia All Star U-20. Ia berhasil mencetak dua gol dan membawa Real Madrid U-20 menang 5-4 atas tuan rumah. Bukan tidak mungkin pemain berdarah Islandia ini menjadi penyesalan besar bagi Barcelona setelah Takefusa Kubo hijrah ke rival abadinya pada musim panas 2019.