FOOTBALL265.COM - Pelatih PSM Makassar yang juga eks pelatih PSV Eindhoven U-21, Darije Kalezic memberikan analisis setelah kalah dengan skor 2-3 dari Barito Putera pada pekan ke-32 Shopee Liga 1 2019 di Stadion Demang Lehman, Banjar Baru, Rabu (11/12/19).
Dwigol Fransisco Torres dan satu gol Samsul Arif hanya mampu dibalas dua oleh PSM melalui Amido Balde dan Rizky Pellu. Pasukan Ramang pun kembali menelan kekalahan tandang di Liga 1 2019.
"Saya menilai laga ini memiliki dua wajah berbeda saat babak pertama dan kedua. Tapi ada satu hal yang sama, kami mendominasi permainan," ungkap Darije saat sesi jumpa pers pasca-laga.
Walau tampil mendominasi, Darije menyebut kekalahan PSM disebabkan tumpulnya lini serang dalam membuat peluang. Terutama pada babak pertama dimana mereka telah tertinggal dengan skor 0-2.
"Pada babak pertama kami tidak banyak membuat peluang sehingga kami tidak cukup berbahaya di area pertahanan Barito. Pada babak kedua kami membuat dua gol dan sangat membahayakan pertahanan Barito," jelas Darije lagi.
Mantan pelatih Wellington Phoenix di Liga Australia ini juga tidak ingin menyalahkan pemainnya atas hasil minor ini. Sebab, Darije menilai Rizky Pellu dkk. telah berjuang keras sepanjang laga.
Hal itu terbukti saat PSM mampu menciptakan dua gol untuk menipisnya skor menjadi 2-3. Sayang, armada Darije Kalezic gagal mencetak gol ketiga sehingga tidak mampu menghindar dari kekalahan.
"Pemain saya memberikan permainan yang terbaik, bekerja keras, dan tampil dengan kebesaran hatinya. Sayangnya itu tidak cukup untuk memenangkan laga hari ini," tandas ia.
Kekalahan atas Barito Putera merupakan kekalahan tandang ke-13 diajang Liga 1 2019. PSM pun belum mampu memenangi laga tandang dengan tiga hasil imbang menjadi catatan paling baik sejauh ini.
PSM pun harus turun satu anak tangga ke peringkat sembilan di klasemen sementara Liga 1 2019 dengan 43 poin. Sedangkan Barito Putera naik tiga anak tangga ke peringkat 11 dengan 40 poin dari 32 laga yang telah dimainkan.