FOOTBALL265.COM - Pelatih PSIS Semarang, Bambang Nurdiansyah menyerahkan nasibnya ke manajemen usai pertandingan pamungkas kompetisi Liga 1 2019 melawan Bhayangkara FC di Stadion Moch Soebroto, Magelang, Sabtu (21/12/19) malam.
Menurut pria yang akrab disapa Banur ini, masih atau tidaknya ia menjadi pelatih kepala tetap akan menunggu keputusan resmi manajemen klub berjuluk Laskar Mahesa Jenar tersebut.
"Kalau ditanya, soal saya bertukar posisi, mengapa tidak? Yang terpenting buat saya demi kemajuan PSIS saya serahkan ke manajemen," ujarnya kepada awak media.
"Saya tidak mau berandai-andai, kalau ditugaskan menjadi direktuk teknik ya monggo tidak masalah, biar Dragan naik jadi pelatih kepala, biar Dragan jantungan juga," jelasnya sambil tertawa.
Banur mengaku selama menangani PSIS sering tidak nafsu makan dan jantungnya berdenyut kencang karena performa tim yang naik turun.
"Naik turun naik turun, sampai tidak nafsu makan saya memikirkan itu, tetapi saya sama dengan pelatih yang lain, datang dan pergi itu hal yang biasa. Saya tidak mau berandai-andai dan tergantung manajemen, tergantung Mas Yoyok," ungkap Banur.
Sebagai informasi, Banur didatangkan oleh manajemen PSIS pada Bulan Agustus silam untuk menggantikan peran Jafri Sastra yang saat itu diberhentikan di tengah kompetisi Liga 1 2019.
Saat ini PSIS memang santer dikabarkan akan mengangkat Dragan Djukanovic menjadi pelatih kepala musim depan. Namun, manajemen klub belum mengumumkan secara resmi dan mengaku masih akan menggelar rapat internal terlebih dahulu.