FOOTBALL265.COM - Nama winger asal Korea Selatan, Son Heung-Min, lagi-lagi menjadi sorotan karena kartu merah yang didapatkannya pada laga Tottenham Hotspur vs Chelsea, Minggu (22/12/19).
Pada laga tersebut, Son Heung-Min diusir keluar dari lapangan karena perilakunya yang menendang rusuk dari Antonio Rudiger. Akibat tindakannya, wasit tak segan mengeluarkan kartu merah pada menit ke-62 setelah berunding dengan VAR (Video Assistant Referees).
Alhasil, kartu merah yang diterima Son Heung-Min membuat Tottenham Hotspur harus bermain dengan 10 orang dan menerima kekalahan dari Chelsea di kandang sendiri.
Kartu merah yang didapat Son Heung-Min pada laga tersebut ternyata membuat citranya kian buruk. Meski sempat disebut sebagai salah satu pemain paling baik di dunia, nyatanya perilaku pemain asal Korea Selatan ini begitu buruk di mata wasit.
3 - Son Heung-Min is the first player to be sent off three times in a calendar year in the Premier League since Lee Cattermole in 2010. Playback. #TOTCHE pic.twitter.com/8256x4vWdI
— OptaJoe (@OptaJoe) December 22, 2019
Dengan kartu merah yang ia terima saat melawan Chelsea, So Heung-Min tercatat telah mengkoleksi tiga kartu merah sepanjang tahun 2019. Perolehan ini menjadi yang terbanyak di Liga Inggris setelah terakhir Lee Catermole mendapat tiga kartu merah dalam satu tahun pada 2010 silam.
Atas perilakunya, banyak warganet dan pecinta sepak bola mengecam perbuatan Son Heung-Min dan mengejek bahwa label pemain paling baik di Liga Inggris tak pantas disematkan kepada winger Tottenham Hotspur tersebut.