FOOTBALL265.COM - Keputusan pesepakbola pensiun sejatinya karena usia atau keluarga. Namun berbeda dengan kiper veteran klub Liga Inggris Chelsea, Willy Caballero, yang justru dilarang gantung sepatu oleh anaknya sendiri.

Seperti yang diberitakan The Sun, kiper spesialis penghadang penalti ini telah menginjak usia terbilang senja, yakni 38 tahun. Apalagi kesempatan yang ia miliki di Chelsea terbilang terbatas karena hanya menjadi pilihan kedua.

"Saya datang ke Chelsea karena saya mencintai apa yang saya lakukan. Saya tak tahu akan melakukan apa selain latihan dan bermain sepak bola. Bahkan jika saya tak dapat kesempatan bermain, saya akan berkontribusi dengan caraku sendiri," ucap Caballero.

Meski mencintai dunia sepak bola, usia tak bisa dipungkiri. Pikiran untuk gantung sepatu pun menghinggapi kepala Willy Caballero. Namun keinginan kiper Chelsea ini untuk pensiun malah ditentang oleh anaknya sendiri.

"Saya hidup untuk sepak bola dan mengkonsumsinya kapanpun saya bisa. Anak perempuanku tak mengijinkanku untuk pensiun. Berapa kali saya bercanda dirumah bahwa ini menjadi tahun terakhirku (di sepak bola) dan keluargaku tak mengijinkannya," lanjutnya.

Caballero sendiri telah menjadi pilihan kedua Chelsea sejak didatangkan pada musim 2017-2018 pada era Antonio Conte. Meski begitu, kontribusinya cukup nyata bagi tim yang bermarkas di Stamford Bridge tersebut.

Dalam dua musim kebersamaannya bersama Chelsea, Willy Caballero telah mengkoleksi dua gelar, yakni Piala FA dan Liga Europa, di mana di dua kompetisi tersebut namanya menjadi pilihan pertama.