FOOTBALL265.COM - Sejak Manchester City dibeli oleh pengusaha kaya asal Arab, Mansour bin Zayed Al Nahyan atau biasa dikenal dengan sebutan Sheikh Mansour pada tahun 2008, klub ini berubah menjadi pesaing utama dalam perebutan Liga Inggris, juga Liga Champions.
Sejak tahun 2008 banyak sekali pemain berlabel bintang yang diboyong oleh The Citizens, termasuk hingga saat ini. Artinya, sudah lebih dari 10 tahun Manchester City turut meramaikan perebutan gelar juara Liga Inggris atau Premier League.
Namun tahukah kalian, jika pada kenyataannya Manchester City mempunyai banyak pemain berkualitas yang mereka miliki sejak usia muda?
Hanya saja, mereka tak mampu mengasah atau menjaga kualitas sang pemain, hingga akhirnya pemain tersebut bersinar bersama klub lain.
Siapa sajakah mereka? Berikut ini ulasannya:
Denis Suarez
Gelandang serang milik Barcelona ini pernah diboyong Man City dari Celta Vigo pada tahun 2011. Namun, karena usianya masih muda, Suarez dimasukkan ke tim junior, di mana ia mampu tampil dengan brilian.
Situasi ini langsung membuatnya mendapatkan hati di fans City yang menilai ia bisa menjadi pemain masa depan di Citizens.
Namun siapa yang sangka, Manchester City yang gemar mendatangkan pemain baru membuat peranannya menjadi minim, yaitu hanya bermain sebanyak 2 kali dalam 2 musim.
Pada musim 2014/2015, Barca memboyongnya namun bakatnya sempat dipoles sebentar ke tim Barcelona, kemudian dipinjamkan ke Sevilla dan di musim 2015/16 dipinjamkan lagi ke Villarreal.
Buah kesabaran Suarez membuahkan hasil, di musim 2016/17 ia berhasil dipercaya beberapa kali tampil bersama tim senior Blaugrana dan turut menyumbangkan gelar La Liga serta Copa del Rey. Saat ini, Denis Suarez bermain bagi klub LaLiga Spanyol, Celta Vigo.
Kieran Trippier
Pemain yang berposisi sebagai bek kanan ini besar kemungkinan menjadi salah satu pemain yang paling disesali oleh Manchester City, karena mereka gagal mempertahankannya.
Kieran Trippier pernah sukses memberikan gelar Piala FA junior untuk Man City di tahun 2008. Setelah itu, ia beberapa kali ikut latihan bersama tim senior City, namun sayangnya ia tak pernah dipromosikan.
Di musim 2011/2012, Trippier dilepas ke Burnley, di mana bersama klub ini ia benar-benar mampu mengasah kemampuan terbaiknya.
Di musim 2014/2015, Trippier diboyong oleh Tottenham Hotspur di mana peranannya sejak saat itu hingga sekarang mampu tampil brilian. Tak heran dirinya dipercaya untuk bermain di ajang Piala Dunia 2018 bersama Timnas Inggris.
Saat ini, Kieran Trippier bermain bersama klub LaLiga Spanyol, Atletico Madrid.
Daniel Sturridge
Mungkin bisa dikatakan pemain yang berposisi sebagai striker ini merupakan salah satu jebolan akademi City yang paling sukses.
Manchester City punya akademi? Mungkin belum banyak yang tahu, karena memang klub ini dulunya lebih banyak mendatangkan pemain baru dari klub lain ketimbang memaksimalkan pemain muda.
Sempat dipromosikan ke tim senior pada tahun 2006, Sturridge sebenarnya mampu tampil cukup memuaskan, hanya saja peranannya jarang dipercaya.
Akhirnya, pada tahun 2009 Sturridge diboyong Chelsea dan ia mampu mengeluarkan sinarnya lebih baik. Sayangnya, Sturridge rentan cedera hingga membuatnya dilepas ke Liverpool pada tahun 2013.
Namun awal-awal bersama The Reds, pemain berusia 28 tahun ini sempat bermain ciamik lagi dan membuat pihak Chelsea dan Manchester City sempat merasa menyesal telah melepasnya. Sayangnya, lagi-lagi karena alasan rentan cedera ia kembali dipinjamkan ke West Brom di musim 2018/2019.
Kendati demikian, saat berada dalam kondisi yang fit, dirinya benar-benar tampil sangat tajam dan menjadi momok bagi lawan. Saat ini, Daniel Sturridge bermain bagi klub asal Turki, Trabzanspor.