FOOTBALL265.COM - Klub sepak bola Serie A Liga Italia, Inter Milan, tampaknya akan gagal lagi dalam upaya mereka untuk memboyong gelandang Barcelona, Arturo Vidal, di bursa transfer musim dingin 2020 karena satu sosok ini.
Sejak bursa transfer musim panas 2019 yang lalu, Inter Milan memang selalu diisukan ingin merekrut pemain Barcelona yang bernama Arturo Vidal. Bahkan, meski mereka gagal mendapatkannya di musim panas, Inter atau Nerazzurri tetap mengejarnya di musim dingin (Januari) 2020.
Namun, niat mereka itu belum mendapat respons yang memuaskan dari pihak klub Catalan. Selama ini, faktor utama yang menghambat mereka adalah dana transfer, di mana Barcelona meminta 20 juta euro atau sekitar Rp311 miliar, sementara Inter hanya berani 15 juta euro (sekitar Rp233 miliar).
Namun ternyata, seperti dilansir dari laman portal berita olahraga Caught Offside, ada satu faktor lagi yang berpotensi membuat Inter Milan gagal total dalam perburuan Vidal. Faktor tersebut adalah pelatih Blaugrana, Ernesto Valverde, ternyata tidak ingin sang pemain pergi karena masih menjadi andalannya.
Ditambah lagi, direktur olahraga Blaugrana yang bernama Eric Abidal, juga mendukung pemikiran dari Valverde. Situasi ini tentu akan sangat berat bagi Inter Milan untuk memperjuangkan Vidal. Bahkan, bisa jadi raksasa Serie A Liga Italia itu akan gagal total dalam upaya mereka di bursa transfer Januari 2020.
Padahal, jika dicermati lebih jauh, Barcelona sudah memiliki banyak stok di lini tengah, seperti Sergio Busquets, Frenkie de Jong, Arthur, Ivan Rakitic, dan lain-lain. Vidal sendiri juga hanya mendapat jatah main 14 kali musim ini di LaLiga Spanyol.
Meski demikian, ada beberapa pihak yang meyakini bahwa gelandang asal Chile itu mampu membuat permainan Barcelona jadi bervariasi meski ia tak banyak memberikan kontribusi. Ini memang salah satu taktik yang dibutuhkan oleh sebuah klub sepak bola agar lawan tidak bisa menerka pola permainan mereka.
Arturo Vidal sendiri baru membela Barcelona pada 2018 yang lalu. Bersama klub sepak bola LaLiga Spanyol tersebut, ia mencetak delapan gol dan delapan assists dari total 72 pertandingan di semua kompetisi. Prestasi itu diperparah dengan 13 kartu kuning yang telah ia dapatkan.