FOOTBALL265.COM - Persekat Kabupaten Tegal menjadi salah satu tim dari enam tim Liga 3 yang berhak promosi ke Liga 2.
Klub berjuluk Laskar Ki Gede Sebayu ini berhasil promosi ke kasta kedua sepak bola Indonesia bersama Persijap Jepara, PSKC Cimahi, AS Abadi Riau, Putra Sinar Giri, dan Semeru FC.
Menjalani tahun pertama di kompetisi Liga 2 tak lantas membuat jalan Persekat cukup mulus. Haron Bagas Prakosa selaku Chief Executive Officer (CEO) klub tersebut mengakuinya, mantan Sekretaris Daerah Kabupaten Tegal ini mengatakan bahwa persiapan untul menyongsong kompetisi kasta kedua sepak bola Indonesia tidak mudah.
"Kalau boleh saya cerita, cukup sulit mempersiapkan tim untuk Liga 2 ini. Kami harus mengejar beberapa urusan seperti administrasi maupun infrastruktur yang akan kami gunakan," tutur Bagas kepada redaksi berita olahraga INDOSPORT, Kamis (23/1/2020).
"Dari segi administrasi, kami harus urus klub ini supaya menjadi perseroan terbatas, sementara dari infrastruktur, kami harus benahi Stadion Trisanja supaya layak untuk menggelar Liga 2. Belum lagi kami juga harus cari sponsor untuk membantu menghidupi Persekat," imbuhnya.
Bagas pun mengaku bahwa posisinya sebagai CEO membuat ia akan fokus pada urusan-urusan di luar lapangan tersebut. Ia pun akan menyerahkan urusan komposisi pemain kepada tim pelatih yang dikomandoi Nasal Mustofa.
"Saya tak akan mencampuri urusan komposisi pemain, biar saya dan manajemen lainnya fokus mengurus persyaratan untuk bisa tampil di Liga 2, terutama bisa main di homebase kami yakni Stadion Trisanja," ungkapnya.
Pada Jumat (24/1/2020) pagi, Bagas akan bertolak ke Bali dari Bandara Ahmad Yani, Semarang untuk mengikuti kongres tahunan PSSI.
Dalam kongres tersebut, kemungkinan jadwal Liga 2 akan keluar dan Persekat bisa tahu akan berada di wilayah barat atau pun timur sehingga mereka akan mempersiapkan tim sesuai dengan kebutuhan.