FOOTBALL265.COM - Penyerang klub Liga Inggris, Chelsea, Tammy Abraham, menyesali kegagalan The Blues merekrut Edinson Cavani pada bursa transfer Januari 2020 yang lalu.
Melansir dari Evening Standard, Abraham berbicara tentang tekanan yang ia rasakan sebagai penyerang nomor satu Chelsea. Pemain berusia 22 tahun tersebut menyebutkan bahwa dirinya hanya memercayai kemampuannya sendiri dan menyukai tekanan yang diberikan banyak pihak.
"Bermain bagi tim sekelas Chelsea selalu ada tekanan di dalamnya. Bagiku adalah bagaimana saya berada di waktu yang tepat dan percaya pada diriku serta kemampuanku. Saya suka bermain di bawah tekanan," ucap Abraham.
Lebih lanjut Tammy Abraham pun berbicara tentang transfer Chelsea yang terlihat senyap. Ia menyesali The Blues gagal mendatangkan pemain-pemain berkelas seperti Edinson Cavani pada Januari 2020 kemarin.
"Para pemain yang sering disebut seperti Cavani dan penyerang berkelas lainnya. Itu akan terasa baik jika dia datang. Saya bisa belajar darinya dan mencuri permainannya untuk ditambahkan dalam permainanku," lanjutnya.
Alhasil klub Liga Inggris, Chelsea pun akan berjuang di sisa musim kompetisi 2019-2020 dengan skuat yang sama dengan awal musim. Hal ini menjadi pekerjaan berat mengingat skuat The Blues hanya berisikan para pemain muda.