FOOTBALL265.COM - Eks Manchester United dan sekaligus bintang Derby County, Wayne Rooney mengecam tindakan pemerintah Inggris terkait penanganan mewabahnya virus Corona.

Rooney menuding jika Boris Johnson selaku perdana menteri Inggris tak becus dalam penanganan masalah virus mematikan asal Wuhan China ini dengan dalih kurangnya kepemimpinan sepanjang krisis.

Mantan kapten Timnas Inggris itu juga menyalahkan jika Johnson terlalu lamban dalam menangani penyebaran virus sejak Kamis (12/3/20) lalu. Alhasil hingga saat ini virus mulai menjangkiti beberapa pemain dan jajaran staf klub di Liga Inggris dan EFL.

"Dia (Johnson) menghindar dari keputusan untuk menghentikan Piala FA dan Liga Inggris, tak heran pertandingan masih sempat berlangsung. Saya merasa heran ketika ada tiga pemain Leicester City yang menunjukan gejala penyakit, tapi kompetisi masih berjalan," tutur mantan top skor Manchester United dilansir Mirror.

"Dan pada pagi hari mereka sempat melakukan pertemuan hingga dikabarkan Mikel Arteta mengidap virus Corona. Apa bedanya? Mereka justru bergerak untuk menghentikan kompetisi setelah nama-nama besar tertular penyakit hingga berakibat kekacauan," tambahnya.

Kemurkaan Rooney cukup berdasar, pasalnya ditengah pembatalan olahraga lain seperti tenis, F1, rugby (American Football), golf di negara lain, sepak bola Inggris masih diijinkan untuk berlanjut. Tak ayal mantan striker Setan Merah itu menyangka jika ada politik uang dibelakang ini semua.

Pada akhirnya keputusan berlangsungnya Liga Inggris dan kompetisi sepak bola kasta bawah malah menjadi petaka. Setelah Arteta yang juga pelatih Arsenal, kini Callum Hudson-Odoi selaku pemain Chelsea.

Rooney pun khawatir dengan bukti dua orang sudah terjangkit virus Corona, maka keseluruhan pemain dan pelatih wajib untuk diperiksa rekam medisnya. Pasalnya Inggris termasuk dalam salah satu negara Eropa yang terpapar penyakit menular yang cukup berbahaya ini.