FOOTBALL265.COM - Presiden federasi sepak bola Italia (FIGC), Gabriele Gravina, telah mengonfirmasi bahwa dirinya akan menekan UEFA untuk membatalkan gelaran Euro 2020 yang dijadwalkan akan digelar pada musim panas 2020.
Dilansir dari Football Espana, UEFA selaku federasi sepak bola tertinggi di benua biru dilaporkan akan menggelar sesi telekonferensi dengan 55 federasi dari berbagai negara untuk menentukan keputusan mengenai gelaran kompetisi baik di level liga maupun internasional.
Hal ini pun akan dimanfaatkan baik oleh Gabriele Gravina. Presiden FIGC ini mengaku akan mendesak UEFA untuk membatalkan gelaran Euro 2020 pada musim panas nanti. Keputusan ini diambilnya mengingat situasi yang dirasa tidak memungkinkan.
"Kami akan mengajukan pembatalan Euro 2020 kepada UEFA," ucap Gravina seperti yang disadur dari BBC Sports.
Presiden federasi sepak bola Italia (FIGC), Gabriele Gravina, akan mendesak UEFA untuk membatalkan gelaran Euro 2020 pada musim panas mendatang."Kami akan mencoba dan menyelesaikan kompetisi Serie A Italia. Ini adalah langkah yang adil mengingat situasi saat ini," lanjutnya.
Lima liga top Eropa sebelumnya telah memutuskan untuk menunda kompetisi hingga 4 April 2020 mendatang. Namun bukan tidak mungkin kompetisi untuk sisa musim 2019-2020 tidak akan dilanjutkan kembali.
Apalagi pandemi virus corona ini telah mengancam beberapa atlet dari dunia sepak bola dan kompetisi seperti Euro 2020. Teranyar, beberapa pemain dari klub Spanyol, Valencia, harus terinfeksi wabah yang berasal dari Wuhan, China tersebut