INDOSPORT. COM - Selain nama Stefan Antonic, sejumlah pemain keturunan Indonesia di luar sana, sepertinya pantas pula mendapat pantauan dari pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong.
Nama pemain klub Liga Hong Kong Kitchee SC, Stefan Antonic belakangan mengejutkan publik sepak bola Indonesia. Anak dari pelatih asing PSS Sleman, Dejan Antonic itu, kabarnya diberi kesempatan oleh Shin Tae-yong untik ikut pemusatan latihan Timnas Indonesia U-19.
Memang belum ada konfirmasi resmi dari PSSI atau Shin Tae-yong terkait nama Stefan Antonic. Toh, pemusatan latihan Timnas Indonesia U-19 yang dijadwalkan pada Maret ini, harus ditunda akibat mencegah penyebaran virus corona.
Namun, ayah Stefan Antonic, Dejan Antonic, telah mengeluarkan respon. Dejan Antonic mengamini bahwa anaknya benar mendapat panggilan Timnas Indonesia U-19.
"Terima kasih banyak kepada semua Pelatih yang saya hormati untuk kesempatan ini. Stefan akan memberikan yang terbaik dan bekerja keras untuk nama Indonesia. Saya senang sekali," ujar Dejan Antonic melalui akun Instagram pribadinya.
Kalau mau dibedah, Stefan Antonic diyakini masihlah berstatus pemain keturunan Indonesia. Mengingat ayahnya, Dejan Antonic, merupakan pelatih berkewarganegaraan Serbia.
Maka dari itu, rasanya Shin Tae-yong perlu melebarkan pantauannya lagi demi mencari pemain-pemain seperti Stefan Antonic. Pasalnya, di luar sana masih ada beberapa pemain keturunan Indonesia lainnya yang sekiranya layak pula mendapat pantauan Shin Tae-yong.
Lalu, siapa saja kira-kira pemain keturunan Indonesia yang dimaksudkan? INDOSPORT lantas mencoba merangkumnya lewan ulasan singkat berikut ini.
Tristan Gooijer
Tristan Gooijer merupakan pemain muda kelahiran Belanda yang kini sedang merumput bersama Ajax Amsterdam. Masih berusia 15 tahun, Tristan Gooijer dipercaya untuk bermain di tim muda Ajax Amsterdam level U-16 dan U-17.
Berdasarkan data dari situs Transfermarkt, Tristan Gooijer dituliskan memiliki darah keturunan Indonesia. Status kewarganegaraan Tristan Gooijer dijelaskan oleh Transfermarkt ke dalam dua logo bendera, yakni Belanda serta Indonesia.
Tristan Gooijer ternyata membenarkan data yang ada pada situs Transfermarkt. Menurut Tristan Gooijer, darah keturunan Indonesia yang mengalir dalam tubuhnya berasal dari Ibunya.
"Saya memiliki darah keturunan Maluku yang didapat dari ibu saya," ungkap Tristan Gooijer kepada INDOSPORT.
Berkaca dari fakta itu, tentu Shin Tae-yong selaku pelatih Timnas Indonesia, perlu menyoroti pula bakat olah bola Tristan Gooijer. Usia muda dan pengalaman di Eropa yang dimiliki Tristan Gooijer, diyakini bisa bermanfaat untuk skuat Timnas Indonesia U-19 racikan Shin Tae-yong.
Ivar Jenner
Ivar Jenner merupakan pemain kelahiran Belanda yang saat ini tengah menjalani karier bersama tim Liga Belanda, FC Utrecht. Kemampuannya dalam mengolah si kulit bundar, dipercaya untuk membela FC Utrecht di level U-16.
Usut punya usut, Ivar Jenner ternyata punya darah keturunan Indonesia yang mengalir di dalam tubuhnya. Situs Transfermarkt saja menuliskan status kewarganegaraan Ivar Jenner dengan dua bendera, yakni Belanda dan Indonesia.
Ivar Jenner sendiri juga mengamini hal tersebut. Menurut Ivar Jenner, darah keturunan Indonesia didapatnya dari garis keturunan ayahnya.
"Saya mendapat darah Indonesia dari ayah saya. Lebih tepatnya adalah kakek saya yang lahir di Jawa," ungkap Ivar Jenner kepada awak INDOSPORT.
Melihat fakta tersebut, Shin Tae-yong selaku pelatih Timnas Indonesia, rasanya perlu menyoroti pula bakat Ivar Jenner. Terlebih usia Ivar Jenner masih begitu muda, dan bisa diandalkan Timnas Indonesia U-19 untuk ajang Piala Dunia U-20 2021 mendatang.
Max Christoffel
Max Christoffel sosoknya kini tengah merajut mimpi menjadi pesepak bola hebat bersama akademi Feyenoord. Berusia 16 tahun, Max Christoffel tergabung dengan Feyenoord U-17 sejak 2019 lalu.
Kebetulan, Max Christoffel terlihat memunyai darah keturunan Indonesia. Buktinya saja situs Transfermarkt turut menuliskan bendera Indonesia di dalam profil diri Max Christoffel.
Melihat segala fakta itu, Max Christoffel rasanya pantas pula mendapat pantauan dari pelatih Timnas Indonesia U-19, Shin Tae-yong. Max Christoffel yang berposisi sebagai bek kiri, mungkin bisa dimanfaatkan Shin Tae-yong untuk meningkatkan kualitas permainan Skuat Garuda.