FOOTBALL265.COM – Madura United memastikan untuk mengikuti semua instruksi PSSI maupun PT Liga Indonesia Baru (LIB), perihal pemenuhan hak dan kewajiban bagi semua anggota tim selama masa penundaan kompetisi Liga 1 2020.
Seperti diketahui, PSSI mengirim surat resmi kepada semua klub peserta kompetisi Liga 1 pada Jumat (27/03/20) petang.
Surat Keputusan bernomor SKEP/III/2020 itu berisikan tiga poin dan menjelaskan atas kejelasan nasib kompetisi, baik liga 1, 2 maupun 3.
Poin pertama adalah memperpanjang masa penundaan kompetisi hingga awal Juli mendatang, dan bisa dihentikan jika situasi atas merebaknya wabah virus corona belum mereda.
"Kami akan ikuti kebijakan dari LIB tentang penundaan kompetisi Liga 1. Semua pihak harus sama-sama memahami bahwa situasi saat ini adalah force majeur," kata Ziaul Haq melalui rilis resmi.
Sementara poin kedua adalah bagaimana skema untuk klub dalam menyelesaikan hak maupun kewajiban bagi seluruh anggota tim.
Baik pemain, staf pelatih hingga ofisial tim, akan tetap mendapatkan gaji bulanan meski hanya 25 persen selama masa penundaan.
"Hal-hal yang menjadi kewajiban sebagaimana petikan surat dari PSSI tentunya bukan hal yang perlu diperdebatkan," sambung Direktur pada PT Polana Bola Madura Bersatu, badan hukum yang menaungi Madura United tersebut.
Keputusan itu pun membuat Tim Laskar Sape Kerrab dipastikan memperpanjang libur. Beragam program tim juga turut direvisi, hingga kompetisi Liga 1 menemui kejelasan pada Juni mendatang.