FOOTBALL265.COM – Mes klub Liga 3 Persibat Batang yang semula diproyeksikkan Pemerintah Kabupaten Batang sebagai rumah sakit darurat untuk menampung pasien Corona terancam batal.
Hal ini dikarenakan warga sekitar mes yang terletak di Jalan Letjen Suprapto, Batang tersebut menolak wacana ini karena dikhawatirkan akan berdampak negatif bagi warga sekitar.
“Saya sudah menerima informasi Mes Persibat ada penolakan warga sekitar. Kalau ditolak, saya persilakan rumah jabatan Bupati untuk dijadikan rumah sakit darurat virus corona,” tutur Bupati Batang Wihaji.
Namun Wihaji mencoba memohon kepada warga sekitar untuk merelakan Mes Persibat sebagai rumah sakit darurat Corona karena kondisinya yang cukup layak dengan dilengkapi kamar dan Air Conditioner (AC) yang masih cukup bagus.
“Kami mohon rasa solidaritas dan kemanusiannya untuk bisa menolong sesame umat,” imbuh Wihaji.
Apabila warga tetap menolak, Wihaji memberi sinyal akan menggunakan rumah dinasnya sebagai rumah sakit darurat Corona dan ia sendiri akan mencari rumah kontrakan sebagai tempat tinggal.
“Namun apabila tidak bisa (res-Mes Persibat digunakan), saya ngontrak rumah saja karena ini demi keselamatan masyarakat Kabupaten Batang,” pungkas Wihaji.
Sebelumnya Wihaji bersama jajarannya telah melakukan survey di Mes Persibat pada Kamis (26/03/20) silam dan menilai bahwa mes tersebut layak. Apalagi mes penggawa Laskar Banteng Alas Roban juga tengah menganggur setelah Persibat belum memulai aktifitasnya mempersiapkan diri menghadapi Liga 3.
Sebagai informasi, Persibat menjadi salah satu tim yang terdegradasi dari Liga 2 pada tahun 2019 bersama Bandung United, PSGC Ciamis, Madura FC, dan Persatu Tuban.